LENSAINDONESIA.COM: Benda mirip ceceran minyak yang ditemukan di perairan Tanjung Pandan, Bangka Belitung yang diduga sebagai tumohan bahan bakar pesawat AirAsia QZ8501 ternyata hanya gugusan karang.
Kepastian bahwa banda tersebut bukan ceceran minyak dikemukankan Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas), Marsekal Madya FHB Soelistyo saat dihubungi di Jakarta, Senin (29/11/2014) malam.
Baca juga: Antisipasi ada korban pesawat AirAsia, tim DVI mulai disiagakan dan RSU dr Soetomo siagakan psikiater di Crisis Center Bandara Juanda
Menurunya, Basarnas tekah meminta KRI Pattimura untuk melakukan pengecekan. “Ternyata, yang ditemukan bukan tumpahan minyak. “Jadi yang disebut tumpahan minyak itu kami selidiki, ternyata itu bukan. Itu gugusan karang,” ungkapnya.
Soelistyo mengakui, bahwa memang gugusan karang itu tampak seperti minyak berceceran karena terendam dalam air laut.
Diberitakan sebelumnya, TNI Angaktan Udara (AU) menemukan ceceran minyak yang diduga bahan bakar pesawat Air Asia QZ8501 di wilayah perairan Tanjung Pandan, sisi Timur, tepatnya di Selat Karimata, Bangka Blitung.
Tumpahan minyak itu ditemukan dalam pencarian yang dilakukan dengan menggunakan pesawat Hercules C-130 di sekitar Perairan Tanjung Pandan.@ridwan_LICOM
%7Cutmcsr%3D(direct)%7Cutmcmd%3D(none)%3B%2B__utmv%3D49159301.fc485ccadb9159e0997840cf71af8a9e%3B)
0 comments:
Post a Comment