Tim DVI Polda Jatim mulai identifikasi jenazah penumpang AirAsia

LENSAINDONESIA.COM: Kedatangan dua jenasah penumpang Pesawat AirAsia QX 8501 di RS Bhayangkara disambut Tim DVI Polda Jatim dibawah pimpinan Kabid Dokkes Polda Jatim Kombes Pol Budiono dengan langsung melakukan identifikasi terhadap, Rabu (31/12/2014).

Dua jenazah berjenis kelamin perempuan dewasa dan lelaki remaja itu tiba di Bandara Juanda sekitar pukul 16.00 WIB, diterima Gubernur Jatim Soekarwo lalu diserahkan ke Kapolda Jatim Irjen Pol Anas Yusuf.

Baca juga: Jenasah korban Pesawat AirAsia tiba di RS Bhayangkara Polda Jatim dan Lagi, 5 jenazah akan diterbangkan ke Juanda Surabaya

Kepala Tim DVI Polda Jatim Kombes Pol Budiono, konferensi pers menjelaskan, saat ini ada 15 tim dokter ahli dari Ante Mortem (data semasa Hidup) Post Mortem (ahli properti), Antropomertri (ahli DNA) dan Odontologi (ahli Forensik tulang) sedang bekerja melakukan pemeriksaan.

“Dalam pemeriksaan ini, tentunya Tim DVI akan melakukannya dengan ektra hati-hati dan perlu kesabaran agar bisa meraih hasil akurat sesuai dengan peraturan ilmu kedokteran. Jadi proses ini tidak bisa serta merta bisa dibilang selesai hanya menggunakan penglihatan secara kasat mata,” terang Kombes Pol Budiono.

Tim DVI Polda Jatim sendiri saat ini menyediakan 15 meja otopsi, seementara tim dokter yang akan melakukan pemeriksaan akan secara otomatis bertambah sesuai dengan jumlah korban. “Kami sudah bekerja sama dengan pihak Unair dan UI serta menerjunkan tim dokter Mabes Polri untuk mempercepat proses identifikasi korban Pesawat AirAsia QZ 8501. Selain itu kami juga menyediakan kontainer pendingin tempat penyimpanan jenasah yang dapat menampung 200 orang,” pungkas Kombes Pol Budiono

“Setelah proses identifikasi ini dinyatakan lengkap dan akurat, tim dokter akan langsung menyerahkan jenazah korban Pesawat AirAsia QZ 8501 ke pihak berwenang, yakni Managemen AirAsia. Selanjutnya kan diserahkan ke pihak keluarga masing-masing,” tambah Kombes Pol Budiono.

Sementara Direktur Operasional AirAsia, Kapten Imron Siregar mengatakan, setelah proses tim identifikasi yang dilakukan Tim DVI Polda Jatim dinyatakan selesai (lengkap), pihaknya akan menerima jenazah korban lalu menanggung biaya pemakaman.

“Nanti proses penyerahannya sendiri akan dilakukan secara bertahap sesuai dengan lengkapnya hasil identifikasi. Kemudian akan kami serahkan ke pihak keluarga. Untuk semua proses hingga ke pemakaman biaya akan kami tanggung,” papar Imron. @rofik