Wednesday, December 31, 2014

Kena “razia” di Bali, pilot AirAsia ini konsumsi morfin

Kena “razia” di Bali, pilot AirAsia ini konsumsi morfin




LENSAINDONESIA.COM: Seorang pilot AirAsia berinisial FI terindikasi mengonsumsi narkoba jenis morfin. Kini, pilot tersebut telah diamankan petugas Kementerian Perhubungan di Bandara Internasional Ngurah Rai.


Staf Khusus Menteri Perhubungan, Hadi M. Djuraid, mengatakan bahwa seorang Pilot Indonesia Air Asia berinisial FI dengan momor penerbangan QZ7510 dari Bandara Internasional Soekarno Hatta ke Bandara Internasional Ngurah Rai Bali, diduga positif narkoba jenis morfin.


Baca juga: Lagi, dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ 8501 dievakuasi dan Duka AirAsia, Gubernur Jatim malam tahun baruan di RS Bhayangkara


Dari pemeriksaan urine yang dilakukan tim Balai Kesehatan Penerbangan dan Tim Direktorat Kelaikan Kelaikan dan Pengoperasian Pesawat Udara Kementerian Perhubungan di Bandara Ngurah Rai pagi tadi, Kamis (1/1/2015) FI positif narkoba. Pemeriksaan dilakukan sesaat, setelah yang bersangkutan mendarat Pukul 08.50 WIT. Semula pilot tersebut, akan kembali terbang ke Jakarta pada pukul 09.20 dengan penerbangan QZ7511.


“Oleh karena itu FI dilarang terbang dan akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Balai Kesehatan Penerbangan Kemenhub Jakarta,” kata Staf Khusus Menteri Perhubungan dalam siaran persnya.


Hadi menambahkan pemeriksaan dilakukan dengan cara random check di Bandara Ngurah Rai, dengan alasan agar kondisi pilot dalam posisi sehat. Selain itu, juga tidak berada dalam pengaruh minuman keras maupun obat-obatan. “Ternyata setelah diperiksa pilot tersebut diduga mengonsumsi morfin,” imbuhnya. @sita


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Sembilan warga Denpasar jadi korban petasan tahun baru

Sembilan warga Denpasar jadi korban petasan tahun baru




LENSAINDONESIA.COM: Sedikitnya sembilan orang warga Kota Denpasar dari berbagai usia menjadi korban ledakan petasan saat merayakan tahun baru 2015, sehingga harus mendapat perawatan intensif di rumah sakit.


“Tadi malam sampai saat ini sudah ada sembilan pasien korban petasan, termasuk seorang pria berusia 41 tahun yang terkena percikan kembang api,” kata Kepala Sub Bagian Humas RSUP Sanglah, Denpasar, dr Kadek Nariyantha, Kamis (1/1/2015) mengutip Antara.


Baca juga: Pesan Natal: Jangan kehilangan harapan dan putus asa dan SBY harap Natal membawa kedamaian dan semangat toleransi


Dari sembilan korban ledakan petasan itu, lanjut dia, sedikitnya dua orang di antaranya sampai saat ini masih menjalani rawat inap karena mengalami luka serius. “Sedangkan tujuh pasien sudah bisa diizinkan pulang,” ujarnya.


Selain dari Kota Denpasar, ada beberapa korban ledakan petasan yang dirawat di rumah sakit itu berasal dari Kabupaten Gianyar. Saat malam pergantian tahun 2015, suara ledakan petasan di Kota Denpasar tidak pernah berhenti. Namun, dibandingkan tahun sebelumnya jumlah korban akibat terkena petasan sudah menurun drastis.


Pada tahun sebelumnya, jumlah korban akibat terkena petasan mencapai 15 orang di Denpasar. Dari jumlah korban tersebut, lima diantaranya menjalani perawatan intensif dirumah sakit tersebut.


Sementara itu, sejak Rabu (31/12) pukul 19.00 Wita hingga Kamis pukul 08.00 Wita, RSUP Sanglah telah menangani 12 pasien kegawatdaruratan.


Sebanyak sembilan pasien itu ditangani bagian bedah, sedangkan tiga orang lainnya ditangai bagian medik. Di antara pasien yang masuk pada saat-saat menjelang dan sesudah pergantian tahun itu adalah dua orang mabuk minuman keras, dan satu pasien ibu hamil.


“Untuk penanganan kasus kecelakaan lalu lintas sejak tadi malam sedikitnya ada dua korban yang menjalani perawatan, yakni pasien dari Kabupaten Klungkung dan Bangli,” ujarnya.@sita


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

FK Bidan PTT minta MenPAN-RB angkat bidan PTT jadi CPNS

FK Bidan PTT minta MenPAN-RB angkat bidan PTT jadi CPNS




LENSAINDONESIA.COM: Forum Komunikasi Bidan Pegawai Tidak Tetap Indonesia (FK Bidan PTT) meminta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB),Yuddy Chrisnandi untuk memperhatikan nasib 41.237 Bidan PTT agar diangkat menjadi CPNS di tahun 2015.


“Mereka tersebar di pelosok desa di Indonesia, dan sudah lama mengabdi untuk memberikanpelayanan kesehatan. Karenanya, sudah semestinya kami diangkat menjadi CPNS,” ujar koordinator FK Bidan PTT, Imas Kurniasari di Jakarta, Kamis (1/1/2015).


Baca juga: DPR sesalkan sikap pengurus IBI yang tak dukung PTT


Sebelumnya,MenPAN-RB, Yuddy Chrisnandi mengakui masih kekurangan guru dan tenaga medis,seperti dokter, perawat, bidan dan tenaga medis kesehatan lingkungan di

tanahair. Karenanya, Pemerintah tidak akan menerapkan moratorium untuk tenaga gurudan medis.


Menanggapikebijakan MenPAN-RB, Imas berharap agar Pemerintah mempertimbangkan nasib 41.237bidan PTT untuk diprioritaskan menjadi CPNS.


Dari datanya diungkap, sebaran bidan PTT meliputi, di Jawa Barat 3.955, Jawa Tengah 5.123, Banten 4.159, Jawa Timur 7.220, Sumatera Barat 4.569, Aceh 2.368,

DIYogyakarta 276, Sumatera Utara 5.155, Lampung 4.279, Bangka Belitung 376, Bengkulu 827, Sulawesi Barat 571, Sulawesi Tengah 463, NTB 453, Bali 422,Pekanbaru 251,

Kepulauan Riau 281, dan Jambi 489. .


Imas jugamengeluhkan keberadaan Permenkes No 7/2013 tentang Pedoman Pengangkatan Dokter dan Bidan Pegawai Tidak Tetap. Dalam Permenkes itu, disebutkan masa

bakti bidan PTT adalah 3 tahun, dengan maksimal perpanjangan 2 kali. Totalnya, bidan PTT hanya boleh bertugas selama 9 tahun. “Permenkes itu yang membuat tidakadanya kejelasan status Bidan setelah bertugas selama 9 tahun,” ujarnya.


Ia berharapPemerintah pusat dapat pertimbangan hal tersebut dan mengangkat mereka menjadiCPNS. “Kami gantungkan nasib 41.237 pada pak Yuddy,” tukas Imas. @sita


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Mang Kaling investasi Rp15 miliar bangun cafe dan guest house

Mang Kaling investasi Rp15 miliar bangun cafe dan guest house




‎LENSAINDONESIA.COM: Mang Kaling melakukan investasi sekitar Rp 15 miliar di awal tahun 2015. Investasi miliaran rupiah itu direalisasikan lewat usaha resto, Caffe dan Guest house yang dilaunching

Kamis (1/1/2015).


Menurut supervisor Mang Kaling Resto, Caffe and Guest House, Dwi Yulianto, investasi di usaha kuliner cukup menjanjikan. “Apalagi dengan konsep terpadu dan baru,” kata Dwi Yulianto.


Baca juga: Kawan Lama Retail Group putuskan investasi di Surabaya Rp100 M dan Heerlijk Pasta Sidoarjo, menu serba pasta citarasa khas Indonesia


Dia menjelaskan Mang Kaling caffe,resto dan Guest house yang terletak di jalan Raya Sengkaling 23, Dau, Kabupaten Malang,‎ ini lebih mengandalkan masakan khas Sunda. Alasannya, masakan tersebut masih langka di Malang Raya. Untuk itu, kata dia, Mang Kaling Resto, Caffe and Guest House ini diyakini bisa menjadi rujukan kuliner yang menghadirkan masakan khas Sunda. “Resto dan guest house yang kami tawarkan memang untuk membidik keluarga. ‎Makanya, kami juga melengkapi dengan galeri batik,” katanya.


Sedangkan caffe, kata dia, yang dibidik sebagai segmen pasarnya adalah ‎remaja. Sehingga, desain caffe dan menu yang ditawarkan disesuaikan dengan kebutuhan dan keinginan remaja. Begitu juga dengan resto. Menurut dia, menu masakannya khas Sunda yang ditambahi bumbu Jawa. Misalnya, menu ayam tulang lunak, gurami asam manis, dipadu dengan desert khas seperti es Konyaku Singapore, dan lainnya. “Ini

pastimenjadi pengalaman baru dunia kuliner di Malang,” katanya.


Sementara guest house yang disiapkan dikatakan merupakan yang pertama di Malang. Sebab, Cafe dan resto yang ada selama ini tidak dilengkapi dengan penginapan. “Karena itu Mang Kaling berani investasi miliaran rupiah,” tegasnya. @aji_dewa_roisky


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Lagi, dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ 8501 dievakuasi

Lagi, dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ 8501 dievakuasi




LENSAINDONESIA.COM: Dua kapal perang dari jajaran Komando Armada RI KawasanTimur (Koarmatim) yaitu

KRI Yos Sudarso-353 dan KRI Sultan Hasanuddin-366 kembali mengevakuasi dua jenazah korban pesawat AirAsia QZ 8501 yang jatuh di perairan Selat Karimata.


Kapal dari jajaran Satuan Kapal Eskorta Koarmatim (Satkoarmatim) berhasil mengevakuasi jenazah korban tepat pada pergantian tahun baru atau pada pukul 00.00 WIB.

Setidaknya ada dua jenazah yaitu laki-laki dan perempuan yang dievakuasi dengan menggunakan tug boat. “Evakuasi jenazah dari kedua kapal perang Koarmatim tersebut dilaksanakan oleh Prajurit Kopaska dibantu personel dari Basarnas,” kata Kadispenarmatim Letkol Laut (KH) Maman Sulaeman, Kamis (1/1/2015).


Baca juga: Duka AirAsia, Gubernur Jatim malam tahun baruan di RS Bhayangkara dan Berduka musibah AirAsia, Tahun Baru tak ada kembang api di Grahadi


Untukselanjutnya kedua jenazah tersebut dibawa ke Pangkalan Bun terdekat untuk proses selanjutnya.Sampai saat ini TNI Angkatan Laut telah mengerahkan beberapa kapal perang, pesawat udara baik CN235 maupun Helikopter, TimPenyelam, TIM Kopaska dan Tim Medis yang terdiri dari dokter dan perawat. @sita


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Tahun baru, Wali Kota Surabaya pimpin doa bersama

Tahun baru, Wali Kota Surabaya pimpin doa bersama



LENSAINDONESIA.COM: Walikota Surabaya Tri Rismaharini memimpin langsung doa bersama pada malam tahin baru dengan tema Pray for AirAsia, Rabu malam (31/12/2014).


Kegiatan tersebut berlangsung hikmat dengan menyalakan 161 lilin secara estafet.


Beberapa pejabat lainya yang hadir adalah Komandan Korem 084 Baskara Jaya, Kolonel Arh Nisan Setiadi, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Setija Junianta, Ketua DPRD Surabaya, Armuji dan Wakil Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti Buana dan pemain sepakbola Andik Vermansyah.


Disela-sela sambutannya, Risma mengajak seluruh warga yang hadir berdoa bersama karena Kota Surabaya sedang berduka.


“Kita sedang berduka. Sebanyak 80 warga Surabaya dan lainya sedang tertimpa musibah. Kita berdoa bersama agar seluruh keluarga penumpang diberi kekuatan dan ketabahan,” katanya.


Kegiatan ini memang sebagai bentuk rasa belasungkawa terhadap musibah jatuhnya Air

Asia. Bahkan Tri Rismaharini sebelumnya sudah menginstruksikan kepada seluruh

jajaranya agar dalam acara Car Free Night tidak ada perayaan ataupun kembang api.


“Memang sejak tahun lalu tidak ada kembang api. Begitu juga untuk acara perayaan seperti pagelaran musik dan band tidak ada. Tapi acara CFN tetap berlangsung karena tidak bisa begitu saja dibatalkan,” terangnya.


Diketahui sejak Minggu pagi, jatuhnya pesawat AirAsia rute Surabaya-Singapura

merenggut sebanyak 80 warga Surabaya yang menjadi penumpang.


Sampai saat ini tim Basarnas sedang melakukan evakuasi korban dibantu DVI untuk proses identifikasi. Dua korban di antaranya sudah sampai di RS Bhayangkara @wan


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Pengrajin batu bata dan genteng Lamongan wajib setor pungutan

Pengrajin batu bata dan genteng Lamongan wajib setor pungutan




LENSAINDONESIA.COM: Luapan air Bengawan saat musim hujan menjadi ‘momok’ bagi para pengrajin batu bata dan genteng di pinggiran Bengawan Solo, Desa Karanggeneng, Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan.


Sebab tidak jarang, batu bata dan genting yang telah mereka cetak luluh lantak disapu banjir.


Baca juga: Kejari Lamongan bidik korupsi Kades Gedong Boyo Untung dan Dana 'ditilep' ketua Poktan, program UPPO Lamongan gagal total


“Sudah empat belas tahun kami disini. Setiap kali musim hujan bata kami terendam banjir,” ungkap Sumiatun, salah satu pengrajin kepada lensaindonesia.com, Rabu (31/12/2014).


Di pinggiran Sungai terpanjang di Pulau Jawa tersebut, ada sekitar 22 pengrajin batu bata dan genteng. Mereka semuanya berasal dari berbagai desa di Kecamatan Karanggeneng, seperti dari Desa Klagen Kawistolegi, Desa Jagran.


Tingginya intensitas hujan sebulan terakhir memberi dampak yang signifikan terhadap produksi batu bata. Bahkan para pengrajin cenderung merugi.


“Jika di uangkan kerugian bisa mencapai sekitar tiga juta per bulan,” kata Jayadi, rekan sesama pengrajin Sumiatun.


Kendati produksi menurun akibat hujan, para pengerajin tetap dikenakan pungutan Swadaya Rp 100 ribu untuk Desa Karanggeneng dan Rp 50 ribu untuk Kecamatan Karanggeneng. Para pengrajin ini juga kerap dimintai sumbangan bila pihak desa dan kecamatan menggelar hajatan (kegiatan).


Adanya pungutan rutin tersebut, Plt Sekretaris Desa (Sekdes) Karanggeneng Haris Fauzi membenarkan pihaknya memberlakukan kebijakan. Pungutan Swadaya tersebut, ujar dia, dilakukan sesuai dengan Peraturan Desa (Perdes) setempat.


“Sesuai dengan Perdes mereka kita kenakan biaya perbulan Rp 100 ribu untuk pengrajin batu bata, dan Rp 200 ribu untuk pengrajin genteng,” ungkap Haris Fauzi.


Hingga berita ini diturunkan Camat Karanggeneng belum bisa dikonfirmasi terkait adanya dana pungutan yang ‘mengalir’ ke kecamatan.@afit


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Bank nasional bakal mudah melesat ke Malaysia

Bank nasional bakal mudah melesat ke Malaysia




LENSAINDONESIA.COM: Kali ini Bank Indonesia (BI), Otoritas Jasa Keuangan (OJK), serta Bank Nasional Malaysia (BNM) sepakat menandatangani head of agreement terkait pelaksanaan integrasi Perbankan ASEAN.


Kerja sama tersebut bertujuan mengurangi kesenjangan akses pasar untuk kepentingan perbankan kedua negara tersebut. “Hal ini merupakan wujud keinginan Indonesia untuk memastikan availability serta ada tidaknya mutual benefit bagi kedua negara,” ujar Gubernur Agus Martowardojo, Bank Indonesia Jakarta, Rabu (31/12/2014).


Baca juga: Uang edar akhir tahun melonjak 13,3 persen dan Pejabat BI Jatim ganti orang baru


Agus menambahkan, kini perbankan Malaysia yang berada di Indonesia ada tiga di antaranya CIMB Niaga, BII MayBank, dan Maybank Syariah. Ketiga bank tersebut memiliki sekitar 390 kantor di Indonesia dan 4.800 ATM.


Kemudian bank Indonesia yang berada di Malaysia, lanjut Agus ada satu cabang yakni Bank Muamalat saja. Adanya head of agreement ini nantinya berpeluang bagi bank dari Indonesia untuk membuka cabang di Malaysia agar mudah. Agus mengatakan, bank-bank Indonesia yang terkualifikasi akan memperolah banyak keuntungan.


Kesepakatan BI, OJK, dan BNM tersebut masuk dalam susunan rencana kebijakan ASEAN Banking Integration Framework (ABIF). @yog


Co editor: Andika eldon


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript