Sunday, November 30, 2014

DPR: Aktivis HAM kecewa Pollycarpus bebas, please tanya janji Presiden

DPR: Aktivis HAM kecewa Pollycarpus bebas, please tanya janji Presiden




LENSAINDONESIA.COM: Polemik pun makin panas terkait pembebasan bersyarat Pollycarpus Budihari Prijanto, terpidana kasus pembunuhan aktivis hak asasi manusia Munir Said Talib. Wakil Ketua Komisi III DPR RI bidang hukum dan perundang-undangan, Aboe Bakar Al-Habsyi ikut bicara. Dia menegaskan, pelepasan bersyarat itu sudah kewenangan Kemenkumham.


“Bila memang prosedur telah dilalui sesuai aturan yang ada, hak yang bersangkutan harus diberikan. Karena ini berkaitan dengan Hak Asasi Manusia (HAM), jadi hak yang dimiliki Napi harus diberikan sepanjang sesuai dengan aturan,” kata Aboe Bakar menjawab Licom di Jakarta, Senin (01/12/2014).


Baca juga: Menkum HAM: Bebas bersyarat Pollycarpus sesuai aturuan yang ada dan Kasum minta Jokowi batalkan pembebasan bersyarat Pollycarpus


Walau begitu, Ketua DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini mempertanyakan, mengenai penuntasan HAM dan termasuk didalamnya persoalan pembunuhan Munir itu memang janji Kampanye Jokowi.


“Silahkan (please, red) tanya ke Beliau (Presiden Jokowi) saja. Jangan tanya ke saya. Bila saat ini para aktifis HAM dan isteri Alamarhum Munir merasa kecewa, saya kira wajar. Dulu, mereka kan punya ekspektasi tinggi terhadap janji kampanye Jokowi,” ujarnya.


Tapi, mereka tidak sendirian, banyak rakyat yang juga telah merasakan hal yang serupa, sebut saja soal janji kabinet ramping, janji kabinet profesional, janji tanpa politik transaksional, dan lain sebagainya. Semua juga kecewa.


“Serupa pasti dirasakan tukang ojek yang dulu berharap harga premium tak naik, atau para petani yang berharap tak ada impor sapi dari luar negeri. Saya rasa cukup tepat bila saat ini para aktifis HAM tersebut, mengingatkan presiden dengan janji-janji kampanyenya,” jelasnya.


Diketahui, Pollycarpus Budihari Prijanto, terpidana kasus pembunuhan terhadap aktivis hak asasi manusia Munir Said Thalib, mendapatkan pembebasan bersyarat terhitung hari ini, Jumat (28/11/2014).


Mantan pilot Garuda itu mendapatkan pembebasan bersyarat setelah menjalani delapan tahun masa hukuman dari vonis 14 tahun penjara.


Vonis 14 tahun penjara itu diputuskan Mahkamah Agung (MA) setelah Pollycarpus mengajukan Peninjauan Kembali (PK) terhadap kasus yang membelitnya.


Informasi tentang pembebasan bersyarat Pollycarpus dibenarkan Kepala Seksi Bimbingan Klien Dewasa Balai Pemasyarakatan (Bapas) Kelas I Bandung, Budiana.


Menurut Budiana, Pollycarpus sudah melakukan registrasi ke Kantor Bapas di Jalan Ibrahim Adjie, Bandung, Jumat (28/11/14) sekitar pukul 11.00. @endang


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Barcelona raih tiga poin di ujung laga

Barcelona raih tiga poin di ujung laga




LENSAINDONESIA.COM: Barcelona berhasil menjaga jarak dengan pimpinan klasmen Real Madrid setelah berhasil menjinakkan tim kuat Valencia dengan skor tipis 0-1. Menjalani laga super sengit, Senin (01/12/2014) dini hari, Blaugrana berhasil memastikan tiga poin melalui gol telat di penghujung babak kedia alias injuri time.


Adalah Sergio Bosquet yang berhasil menuntaskan bola reboun setelah tandukan Neymar pada menit 94 dari umpan Messi ditepis tidak sempurna oleh Diego Alves. Sebelumnya, Barcelona sendiri telah mencetak gol dari kaki Suarez namun dianulir karena dianggap offside.


Baca juga: Misi poin penuh bayangi Real Madrid dan Gerard Pique diparkir dalam bangku cadangan karena gunakan ponsel


Sejak awal, pasukan Luis Enrique menerapkan strategi menyerang meski tampil di kandang lawan. Dua peluang langsung didapat Barcelona melalui Suarez pada menit ke-57 dan 58. Yang pertama, sundulannya di tiang jauh melenceng dari sasaran. Yang kedua, sepakan mantan pemain Liverpool itu justru menerpa tiang gawang.


Tiga menit berselang, peluang emas didapatkan oleh Valencia. Mustafi meneruskan sepak pojok rekannya dan bola pun jatuh di tiang jauh, tepat di kaki Rodrigo. Ia pun menendang bola ke sisi gawang yang tak terjaga. Akan tetapi, Pique kemudian muncul dan menyapu bola tersebut sebelum melewati garis gawang.


Di menit ke-70, pendukung Barca sempat bersorak senang setelah Suarez berhasil menjebol gawang Los Che. Namun, ternyata gol itu dianulir wasit karena El Pistolero dianggap offside terlebih dahulu.


Valencia pun merespon dengan menghadirkan ancaman dua menit berselang melalui serangan balik yang dimotori Negredo. Penyerang asal Spanyol itu kemudian mengumpankan bola pada Feghouli di sisi kiri pertahanan Blaugrana. Pemain asal Aljazair itu kemudian menendang bola dari dalam kotak penalti. Namun, Bravo dengan cemerlang bisa menggagalkan peluang tersebut.


Di menit ke-79, Bravo kembali dipaksa bekerja keras. Ia harus bereaksi secepat kilat demi menahan sepakan Alvaro Negredo yang mengarah ke kanan bawah gawangnya.


Setelah itu, Barca sukses mengurung dan membuat tuan rumah tertunduk lesu pada menit ke-94. Serangan Barca akhirnya membuahkan hasil. Umpan crossing Lionel Messi dari sisi kiri pertahanan Los Che masuk ke tiang jauh dan ditanduk oleh Neymar. Bola bisa ditahan dengan sempurna oleh Diego Alves. Namun, bola muntah langsung disambar oleh Busquets. Barca pun akhirnya unggul 0-1.


Gol itu menjadi penutup laga yang berlangsung panas tersebut. Dengan tambahan tiga poin itu, Barca kini mengoleksi 31 poin dan naik satu strip ke posisi kedua, menggeser Atletico Madrid.@wan***


Susunan Pemain:


Valencia (4-3-3): Diego Alves; Barragan, Otamendi, Mustafi, Gaya; Fuego, Parejo (Filipe), Andre Gomes; Feghouli, Negredo (Alcacer), Rodrigo (de Paul).


Barcelona (4-3-3): Bravo; Dani Alves, Pique, Mathieu (Rakitic), Jordi Alba; Xavi (Rafinha), Busquets, Mascherano; Neymar, Messi, Suarez (Pedro).


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Agun: Jangan terlalu mudah ‘dikadali’ ARB di Munas Bali

Agun: Jangan terlalu mudah ‘dikadali’ ARB di Munas Bali




LENSAINDONESIA.COM: Inisiator Gerakan Regenasi Kepemimpinan, dan juga angota Tim Penyelamat Partai Golkar Agun Gunandjar Sudarsa meminta kepada seluruh kader Golkar agar jangan terlalu mudah ‘dikadali’ atau direkayasa Ketua Umum Golkar Aburizal Bakrie (ARB) maupun terpengaruh pidatonya dalam Munas Golkar versi kubu ARB di Bali, yang dibuka Minggu kemarin sampai 3 Desember 2014.


Alasan Agun, karena sesungguhnya pemutarbalikan fakta, seperti Sidang Komisi A dalam Rapimnas (Rapat Pimpinan Nasional) Partai Golkar diputuskan secara sepihak.


Baca juga: Agung Laksono beberkan skenario terselubung Aburizal Bakrie dan Besok, Presidium Penyelamat Partai ambil alih kantor DPP Golkar


“Diketok dalam posisi banyak peserta Rapimnas memprotes dengan posisi berdiri. Tidak meminta persetujuan lebih dahulu peserta sidang komisi, dan terjadi keributan yang hampir chaos, begitu pula dalam rapat pleno DPP tanggal 24 dan 25 November lalu dengan agenda persiapan Munas. ARB tidak dapat menyelenggarakan sampai tuntas,” ungkap Agun kepada LIcom, hari ini (31/11/2014).


Menurut mantan Ketua Komisi II DPR RI ini, akhirnya pleno Rapimnas berlanjut dalam dua versi. Pertama, versi kubu skenario ARB (Aburizal Bakrie) dilanjutkan Theo Sambuaga yang dalam tempo sekitar 2 menit mengetok penyelenggaraan Munas tanggal 30 November di Bali, tanpa minta persetujuan pengurus pleno sebagai peserta rapat yang memegang kedaulatan tertinggi yang bersifat kolektif (pasal 19 AD).


Versi kedua, kubu kontra skenario ARB melanjutkan rapat pleno tersebut dipimpinan Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Agung Laksono. Atas desakan peserta rapat, kemudian memutuskan mosi tidak percaya terhadap ARB dan menonaktifkan sebagai Ketua Umum DPP partai Golkar. Sekaligus pada saat itu, membentuk Tim Penyelamat partai.


“Kepada seluruh Peserta Munas di Bali, saya ingatkan, mana realisasi KTA (Kartu Tanda Anggota) berasuransi? Kenyataannya pihak Asuransi tidak mau bayar, karena uang premi yang dibayarkan oleh masing-masing anggota/pengurus/anggota DPR tidak disetorkan ke pihak Asuransi,” kata Agun.


“Lalu mana realisasi bantuan rutin untuk DPD (Dewan Perwakilan daerah)? Mana janji dana abadi Rp I Trilyun untuk Kelangsungan hidup Partai?” tanya Agun Gunanjar, serius.


Tidak hanya itu. Agun juga mempertanyakan mana Gedung berlantai lantai untuk DPP Parta Golkar yang pernah dijanjikan ARB. Kata Agun, semua tak ada yang terealisasi dengan baik dan benar. “Mana bantuan untuk sukses Pileg 2014, lalu mengundan orang lain untuk hadir dalam munas dan berlomba dalam munas, tidak masuk akal,” tandsasnya.


“Dimana segalanya sudah diatur tanpa dirapatkan lebih dahulu, Penyelenggaranya, Pimpinan sidangnya, materinya, tata tertibnya, semua penuh rekayasa, Kepada seluruh DPD inilah saatnya untuk jujur dan berani menyelamatkan partai dari kepentingan pribadi,” tegasnya. @endang


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Pembahasan RAPBD DKI masih tersandera konflik

Pembahasan RAPBD DKI masih tersandera konflik




LENSAINDONESIA.COM: Fraksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (FPDIP) DPRD DKI Jakarta rela kehilangan satu kursi ketua komisi demi terbentuknya alat kelengkapan dewan.


“Kalau wakil rakyatnya konflik terus dan AKD tidak terbentuk, bagaimana pembahasan APBD?,” kata Ketua DPRD DKI Prasetyo Edi Marsudi dari fraksi PDIP, di Gedung DPRD, Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (1/12/2014).


Baca juga: Ketua DPRD DKI Jakarta sindir sikap KMP seperti infotainment dan Ketua DPRD DKI Jakarta bantah tudingan Koalisi Merah Putih


Dirinya menerangkan, kesepakatan tersebut dan aturan lain mengenai pembagian kursi AKD tertuang dalam kontrak politik antara Koalisi Merah Putih (KMP) dengan Koalisi Indonesia Hebat (KIH).


“Kami sudah sepakat ini. Makanya, sebelum diparipurnakan, kami akan rapat pimpinan (rapim), agar bisa sepakat semua,” jelasnya.


Wakil Ketua DPD PDIP Jakarta itu berharap, seluruh fraksi menyepakati hasil pembagian AKD yang diatur dalam kontrak politik, agar DPRD dapat menjalankan fungsinya sebagai lembaga pengawasan, pembuat peraturan, dan pembahasan anggaran.


“Jika komisi sudah berjalan, tidak ada yang bisa melanggar. Kan sudah berjalan, masa mau dilanggar?” pungkas Pras.


Semenjak anggota DPRD DKI dilantik pada 26 September lalu, hingga kini belum membentuk AKD, yang terdiri dari Komisi A hingga Komisi E, Badan Musyawarah (Bamus), Badan Anggaran (Banggar), dan Badan Legislasi (Baleg).


Akibat belum adanya AKD, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta belum bisa membahas Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) 2015 yang telah diajukan beberapa waktu lalu.


Untuk mengantisipasi berlarut-larutnya pengesahan APBD 2015, Pemprov DKI siap membiayai program kerja dan kegiatan lain, seperti penyerataan modal pemerintah (PMP) dengan menggunakan postur APBD sebelumnya, sebagaimana amanat undang-undang.@fatah_sidik


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Maling pembobol brankas beraksi dekat Mapolrestabes Surabaya

Maling pembobol brankas beraksi dekat Mapolrestabes Surabaya




LENSAINDONESIA.COM: Kasus pembobolan kembali terjadi. Kali ini brankas PT Hanlyn Jaya Mandiri di sebuah Ruko Jl Veteran 6-8 unit 1-08 yang bergerak di persewaan kapal tanker pengangkut minyak, digondol maling. Pelaku berhasil membawa mini Boks (brankas Kecil) yang berisi uang tunai Rp 3 juta, 10 dolar Singapura dan sebuah keyboard komputer.


Tak hanya itu di Ruko 1-04 PT Don Putra Yahya yang letaknya bersebelahan, maling juga berhasil menggondol dua handphone di perusahaan yang bergerak di bidang penukaran valuta asing.


Baca juga: Kantor Asuransi Jiwa PT Generali dibobol maling dan Rumah Kolektor batu permata dibobol maling saat siang bolong


Peristiwa pembobolan ini baru diketahui sekretaris PT Hanylin Jaya Mandiri, Bunga Rengganis, Senin (1/12/2014) sekitar pukul 08.30 WIB, saat dirinya masuk kantor dan hendak melakukan aktivitas seperti biasa. Tiba-tiba dia melihat laci sudah terbuka. Setelah dilakukan pengecekan lebih menyeluruh, ternyata mini boks juga sudah lenyap. “Begitu saya lihat mini boks sudah tidak ada, saya memanggil rekan saya Dedy. Karena saya lihat atap plafon jebol sementara di tembok ada bekas kaki,” terangnya


Tim Identifikasi Polrestabes Surabaya yang datang ke lokasi pembobolan dan melakukan pemeriksaan mencurigai pelaku masuk melalui jendela kantor yang kosong. Sebelum beraksi di PT Hanlyn Jaya Mandiri, pelaku terlebih dahulu masuk ke PT Don Putra Yahya Unit 1-04.


Mirza Jawit (42) pemilik PT Don Putra Yahya, mengaku saat memasuki kantornya dia langsung kaget melihat dua unit handphone sudah tak ada di tempatnya. “Pelaku lewat plafon yang tepat di atas meja saya. Dari sini hanya kehilangan dua unit Hanphone,” ucapnya.


Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Sumaryono mengatakan anggotanya sudah turun langsung ke lokasi kejadian untuk mengumpulkan keterangan saksi dan bukti-bukti guna melacak pelakunya. “Kalau dilihat cara beraksinya, kuat dugaan pelaku pembobolan sebelumnya telah lama mengamati situasi tempat kejadian perkara sehingga dia bisa menentukan lokasi dan waktu yang pas saat beraksi,” terangnya.


Hingga berita ini diunggah, kasus pembobolan yang lokasinya tak jauh dari Mapolrestabes Surabaya ini masih dalam penyelidikan polisi. @rofik


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Hari AIDS, Mahasiswa Ponorogo gelar aksi damai

Hari AIDS, Mahasiswa Ponorogo gelar aksi damai




LENSAINDONESIA.COM: Dalam rangka hari AIDS sedunia yang jatuh pada tanggal 1 Desember, ratusan elemen mahasiswa di Madiun menggelar aksi damai untuk memberikan pemahaman dan keprihatinan kepada penderita, Senin (01/11/2014).


Aksi dimulai dari perempatan pasar Songgolangit dengan berorasi untuk memberi peringatan kepada para pengguna jalan yang sedang melintas atas bahaya penyakit AIDS dan cara-cara penularanya.


Baca juga: Suryadharma Ali: Cara mengatasi Aids bukan dengan membagikan kondom dan Pelajar Ponorogo ajak generasi muda jauhi seks bebas dan narkoba


“Hari ini kami menggelar aksi damai karena rasa prihatin dengan banyaknya penderita AIDS di negara kita,” ucap Bayu, salah satu peserta aksi.


Agar dalam menyampaikan peringatanya bisa menyentuh kepada masyarakat, beberapa peserta aksi juga membagikan bunga dan pamlet yang berisi tentang apa itu penyakit AIDS dan penulasanya.


“Sengaja kita membagi bunga agar masyarakat bisa terkesan dan akhirnya memahami tentang bahaya penyakit AIDS. Sehingga, para remaja dan ibu rumah tangga bisa melakukan pencegahan sedini mungkin,” tegas Bayu.


Selain itu, mereka juga menyerukan kepada masyarakat agar para penderita AIDS tidak dijauhi dan hindari pergaulan bebas bagi para remaja.


Usai menggelar aksi, mereka melakukan longmarch dengan menyusuri jalan-jalan protokol yaitu menuju pertigaan Ngepos, berlanjut ke Alun-alun menuju depan patung singa. Kemudian, aksi diakhiri di perempatan pasar Songgolangit.


Tak hanya ratusan elemen mahasiswa, ratusan siswa siswi dari Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Ponorogo juga menggelar aksi yang sama di perempatan pasar Songgolangit. Namun mereka tidak berjalan kaki melainkan mengendarai sepeda onthel.@arso***


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Abraham Samad Cs ‘lawan’ jika Jokowi keluarkan Perppu pimpinan KPK

Abraham Samad Cs ‘lawan’ jika Jokowi keluarkan Perppu pimpinan KPK




LENSAINDONESIA.COM: Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Abraham Samad menyadari proses seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di DPR RI diprediksi tidak akan tuntas hingga 10 Desember 2014, saat DPR reses.


Padahal, pada tanggal tersebut masa jabatan Wakil Ketua KPK, Busyro Muqqodas berakhir. Karenanya, KPK menegaskan akan menolak jika Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengeluarkan Perppu untuk menunjuk pimpinan KPK, pengganti Busro.


Baca juga: Ruhut setuju Jokowi larang menteri rapat dengan DPR dan Menteri dilarang ke DPR, Fadli Zon desak Jokowi revisi SE


“Tapi yang ingin kami pertegaskan kami akan menolak diterbitkan Perppu/Perpres oleh pemerintah untuk menunjuk satu pimpinan. Kami tidak mau karena sifat penunjukkan itu berbahaya,” tegas Abraham Samad di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (01/12/2014).


Artinya, Abraham menyiratkan bahwa KPK akan menentang atau ‘melawan’ jika sampai Presiden mengeluarkan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang (Perppu) atau Kepres untuk penunjukkan pimpinan KPK itu bisa jadi alat kepentingan politik kekuasaan. Sehingga, KPK tidak lagi menjadi lembaga independen dan kredibel dalam memberantas penyakit korupsi yang selama ini menggerogoti clean government di Indonesia.


Selanjutnya, Abraham menyerahkan sepenuhnya kepada Komisi III DPR RI terkait dengan proses seleksi calon pimpinan KPK itu.


“Namun demikian perlu, saya sampaikan kalau ada pendapat dan wacana empat pimpinan KPK itu menjadi persoalan, sama sekali tidak benar. Jadi empat pimpinan tidak jadi masalah, kami bisa bekerja secara maksimal, jangankan empat, dua pun tidak masalah,” katanya.


Dia pun mengatakan Perppu sedianya tidak diperlukan, karena situasi dan kondisi KPK bukan dalam keadaan genting. Ia pun menjelaskan, KPK tetap bisa berjalan kendati hanya ada empat pimpinan.


Diketahui, masa jabatan satu dari lima pimpinan KPK, yakni Busryo Muqqodas akan berakhir pada 10 Desember 2014. Sementara Pansel (Panitia Seleksi) calon pimpinan KPK sudah menyerahkan Robby Arya Brata dan Busryo kepada Presiden pada Kamis 16 Oktober 2014. Keduanya akan mengikuti uji kelayakan dan kepatutan di DPR untuk mengisi calon pimpinan KPK. @endang


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

Propam Polda Jatim periksa 22 anggota Sabhara Polresta Mojokerto

Propam Polda Jatim periksa 22 anggota Sabhara Polresta Mojokerto




LENSAINDONESIA.COM: Buntut pengeroyokan terhadap anggota Kie Jaguar Yonif-5 Marinir Pratu (Mar) Didit Tri Maulana di sekitar Pekan Raya Expo Jl Raya Canggu Jetis Mojokerto, saat ini Propam Polda Jatim telah memeriksa 22 anggota Sat Sabhara Polres Mojokerto.


Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Awi Setiyono mengatakan, saat ini Bidang Profesi dan pengamanan (Bid Propam) Polda Jatim telah melakukan pemeriksaan terhadap 22 anggota Polres Mojokerto yang melakukan pengamanan ditempat tersebut.


Baca juga: Marinir dan Polresta Mojokerto akhirnya sepakat berdamai dan Bentrok TNI vs Polri merembet ke wilayah Mojokerto


“Saat ini Propam Polda Jatim sudah melakukan pemeriksaan terhadap 22 anggota yang melakukan pengamanan. Namun saat ini ada enam anggota yang statusnya sebagai terperiksa pelanggaran disiplin,” terang Awi singkat tanpa memberikan identitas keenam anggota tersebut, Senin (1/12/2014).


Seperti diberitakan Lensa Indonesia, Pratu Didit Tri Maulana anggota Kie Jaguar Yonif-5 Marinir, Ujung, Perak, Surabaya, dikabarkan jadi korban pengeroyokan anggota Sabhara Polrestata Mojokerto, Jumat (28/11/2014) sekitar pukul 23.00 WIB.


Informasi yang dihimpun Lensa Indonesia, peristiwa bermula ketika Pratu Didit keluar rumahnya dengan mengendarai motor Yamaha Xeon biru S 2217 RS untuk menonton Pekan Raya Expo yang digelar di Jl Raya Canggu, Jetis, Mojokerto. Setibanya di lokasi, anggota marinir ini memarkir motornya di depan KUD Canggu dan asyik mengobrol bersama temannya.


Setelah Pekan Raya Expo ditutup, mendadak tak jauh dari lokasinya, ada perkelahian antara warga. Naluri Pratu Didit sebagai aparat negara langsung menggerakkannya untuk melerai. “Tapi sesaat kemudian berdatangan sekitar 10 anggota Sabhara Polresta Mojokerto yang bertugas menjaga keamanan Pekan Raya Expo, ke lokasi perkelahian. Disinilah salah paham terjadi sehingga terjadi pengeroyokan,” ujar sumber Lensa Indonesia.


Mungkin anggota Sabhara Polresta Mojokerto itu menduga Pratu Didit adalah warga biasa yang membuat kekacauan sehingga dia kemudian melakukan pengeroyokan. Saat itulah datang Kanit Intel Polresta Mojokerto AKP Heri Susilo untuk meredakan perkelahian.


Pratu Didit langsung dibawa ke Balai Desa Canggu untuk diminta penjelasan seputar kronologis kasus pengeroyokan ini. Kabarnya sepanjang perjalanan menuju Balai Desa Canggu, anggota marinir masih ditendang dan dipukul. Tentu saja Pratu Didit tak terima dan baru menyebutkan jati dirinya sebagai anggota marinir di balai desa tersebut. Setelah itu, dia langsung pamitan pulang ke rumah orang tuanya di Desa Pelabuhan, Jetis, Mojokerto.


Mengetahui kasus pengeroyokan ini bisa semakin runyam, AKP Heri Susilo langsung menghubungi Denintel Marinir Pelda Syaiful. Sabtu (29/11/2014) sekitar pukul 02.00 WIB, keduanya mendatangi Pratu Didit dan meminta permohonan maaf atas peristiwa pengeroyokan yang terjadi. Namun hal itu tak diterima korban sehingga proses mediasi gagal.


Keesokan harinya proses mediasi berhasil setelah ada kesepakatan damai antara Kapolresta Mojokerto AKBP Wiji Suwartini dengan Danton Kompi Jaguar Lettu Marinir Dani. Kedua pihak sepakat kasus ini tetap diproses secara hukum sesuai aturan yang berlaku. @rofik


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript