LENSAINDONESIA.COM: Wakil Presiden Jusuf Kalla tidak gentar menghadapi ancaman Wakil Ketua DPR RI, Fadli Zon, yang mengancam tidak akan mengesahkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan untuk pemerintahan Presiden Joko Widodo.
“Anggaran kan sudah selesai dibahas. Kalau masalah APBNP nantilah waktunya,” terang Jusuf Kalla di Kantor Wakil Presiden, Jakarta, kemarin.
Baca juga: Fadli Zon: Tak Ada Alasan Hentikan Proyek E-KTP dan Polisikan aktivis Jateng, Fadli Zon diminta cabut laporan
Jusuf Kalla mengingatkan permasalahannya bukan terletak pada mana yang lebih penting, apakah pemerintah atau DPR. Menurutnya, yang jauh lebih penting adalah agar DPR RI segera bersatu. “Jangan dibalik-balik,” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo melarang semua menterinya rapat dengan DPR RI karena lembaga legistlatif itu masih terbelah dua antara kubu Koalisi Merah Putih dengan Koalisi Indonesia Hebat. “Iya dong (dilarang rapat). Kalau nanti kita datang kesini keliru, datang ke sana keliru. Biar disana rampung dulu,” terang Presiden Jokowi di Istana Bogor, Senin (24/11/2014) lalu.
Apalagi menurut Presiden Joko Widodo, pemerintahannya baru bekerja selama satu bulan tapi mendadak DPR RI sibuk ingin memanggil menteri-mentri Kabinet Kerja pimpinannya. “Baru sebulan kerja dipanggil-panggil. Ada apa sih?,” ujarnya. @yh/LI-14
0 comments:
Post a Comment