LENSAINDONESIA.COM: Perubahan rencana pengambilan api untuk Pekan Olahraga Nasional (PON) Remaja I 2014, yang sebelumnya akan mengambil dari Api Tak Kunjung Padam Pamekasan, akhirnya berubah atas permintaan sejumlah pihak. Pihak PB (Panitia Besar) menunjuk Bojonegoro, dari sumber api Kahyangan.
Menurut Ketua Harian KONI Jatim, Dhimam Abror Djuraid, perubahan yang dilakukan dipastikan bisa membantu beberapa pihak. “Bupati Bojonegoro meminta langsung ke panitia soal pengambilan sumber api PON Remaja I,” ujarnya.
Baca juga: Atlet PON Remaja DKI Jakarta digembleng khusus oleh Kopassus dan Presiden Jokowi santer dikabarkan hadiri pembukaan PON Remaja I
Setelah pengambilan api dari sumber api Kahyangan, rencananya api akan diinapkan di Kabupaten Lamongan, dilanjutkan ke Gresik dan diinapkan di Gedung Grahadi Surabaya. “Selain itu api rencananya akan dikawal beberapa atlet sepeda balap,” papar Dhimam Abror Djuarid.
Sesudah diinapkan di Gedung Negara Grahadi, api akan diarak menuju DBL Arena, tempat pembukaan PON Remaja I 2014. “Pihak gedung juga sudah mempersiapkan tempat pembuangan asap dari api PON Remaja, seperti exhaust agar ruangan nantinya tidak dipenuhi asap buangan,” pungkas Dhimam Abror Djuarid.
Sementara itu, PB PON Remaja sudah mempersiapkan undangan dikhususkan untuk tamu VIP dan VVIP saja. @angga_lensa
0 comments:
Post a Comment