DPP Gerindra pecat kader di DPRD Kapuas, dibekuk akibat kasus suap

LENSAINDONESIA.COM: DPP Partai Gerindra bertindak cepat segera memecat kadernya, anggota DPRD Kapuas, Epok Baharudin yang tertangkap tangan dugaan kasus suap dana APBD terkait proyek PU di Kabupaten Kapuas, Rabu kemarin (26/11/14).

“Dapat dipastikan akan dipecat sesuai dengan komitmen Partai Gerindra terhadap pemberantasan korupsi,” tegas Ketua DPP Gerindra, FX Arief Poyuono dalam keterangan pernya kepada LICOM, Kamis (27/11/14).

Baca juga: Ketua DPRD Kapuas & anggota PDIP, PAN, Gerindra dibekuk Tipikor Polda dan Kapal Feri tenggelam di Kapuas, 11 orang tewas

Akibat tindakan kader Gerindra tersebut, menurut Poyuono, sangat memalukan nama partai Gerindra. “Sesuai arahan Ketua Umum Partai disetiap pertemuan kader bahwa tidak ada ampun bagi kader Gerindra yang korupsi dan akan dipecat,” tegasnya lagi.

Seperti diberitakan, Rabu kemarin (26/11/14), anggota DPRD dari fraksi Gerindra itu diringkus tim Tipikor Polda Kalteng, bersama Ketua DPRD Kabupaten Kapuas Mahmud IIP Syafrudin. Selain pimpinan DPRD yang baru dilantik sebulan ini, tim Tipikor juga meringkus Wakil Ketua DPRD setempat Timotius Mahar dari fraksi PDIP, dan anggota DPRD lainnya, yaitu Ronny dari Fraksi PAN.

Mereka ini tertangkap tangan terkait kasus suap proyek PU di lingkungan Dinas PU Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah.

Selain, para wakil rakyat itu, Tipikor juga membekuk Kepala Bidang Pengairan Dinas PU Kapuas Imanuah, Kabag Keuangan Pemerintah Kabupaten Kapuas Suhartini, dan supir Ketua DPRD Kapuas Hartoyo.

Ketua DPP Gerindra Poyuono menyatakan dengan adanya kasus ini, pihaknya berharap penegak hukum agar menghukum yang paling berat. “Karena sudah merugikan masyarakat dan negara,” pungkas Poyuono.

Sementara itu, belum diketahui pasti tindakan DPP Golkar, DPP PDIP maupun DPP PAN terkait kadernya yang juga diangkap Tipikor Polda Kalimantan Tengah tersebut. @licom_09