13 Narapidana baru Lapas Madiun positiv HIV

LENSAINDONESIA.COM: Lembaga pemasyarakatan klas 1 Madiun sangat memperhatikan kondisi para tahanan khususnya yang baru masuk. Senin (1/12/2014) warga binaan Lapas Madiun tampak berjejer di depan klinik kesehatan guna diperiksa kesehatan dengan diambil darahnya.

Kasi pembinaan Lapas Madiun, Romi Novitrion, menjelaskan bahwa tahanan yang baru masuk selalu ditawari tes kesehatan dengan cara pengambilan darah. Itu berlaku untuk semua tahanan segala kasus, tidak hanya tahanan kasus Narkoba saja. “Jadi setiap tahanan baru yang masuk Lapas Madiun, selalu kami periksa kesehatannya tanpa paksaan. Pemeriksaan ini berlaku bagi semua tahanan, tidak hanya Narkoba saja,” jelasnya kepada Lensa Indonesia.

Baca juga: Kalapas Madiun bakal intensifkan Therapy Comunitas untuk Napi Narkoba dan Napi Lapas Sidoarjo kendalikan bisnis Narkoba Jakarta-Surabaya

Romi menambahkan data per-Nopember 2014 terdeteksi ada 13 Napi Lapas Madiun positif HIV. Jika diakumulasi mulai tahun 2007, kurang lebih ada 100 napi yang positif HIV. Kecenderungannya, para Napi tertular karena dampak seks bebas. “Dari hasil pemeriksaan darah terhadap Napi baru yang masuk lapas Madiun, mereka terjangkit HIV karena tertular lewat seks bebas,” sambungnya.

Sekedar diketahui, guna memperingati hari AIDS sedunia, Lapas Madiun bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Madiun beserta lembaga swadaya masyarakat setempat menyatakan ikrar untuk melakukan pencegahan penularan baru HIV dan AIDS serta melindungi HAM bagi ODHA (Orang Dengan HIV Aids). @dhimaz_adi