Tuesday, June 9, 2015

Atlet biliar minim, Surabaya cuma targetkan satu emas dalam Porprov V

Atlet biliar minim, Surabaya cuma targetkan satu emas dalam Porprov V

LENSAINDONESIA.COM: Meski punya waktu persiapan cukup lama, Pengurus Kota (Pengkot) Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI) Surabaya, ternyata hanya mengirimkan tujuh pebiliar muda dalam Porprov V Banyuwangi. Ketujuh atlet biliar itu diturunkan dalam tujuh nomor yang berbeda pula.

Keterbatasan ini disebabkan sulitnya pelatih mencari tempat latihan yang ‘aman’. Menurut Tony Ho, banyak orang tua atlet biliar tidak memberikan ijin anaknya ikut berlatih setelah mengetahui lokasi berlatih gabung jadi satu dengan tempat hiburan. “Kan mas tau sendiri tempat latihan yang tersedia memang kurang dalam tanda kutip. Tempat berlatih itu jelas sangat kurang pantas bagi atlet usai dini,” ujar official POBSI Surabaya, Tony Ho, Selasa (9/6/2015) siang.

Baca juga: Bupati Banyuwangi akui banyak kekurangan dalam Porprov V Jatim dan Prestasi renang Gresik terjun bebas dalam Porprov V Banyuwangi

Tony Ho menjelaskan, Surabaya masih beruntung punya tujuh atlet biliar muda dalam Porprov V Banyuwangi 2015. Masing-masing Viko Randy Yuliantono, M Choirun Ashari, Alan Pujohartono, Rajis Khan, Rama Dwiki Laksono, Vergi Tamara Bustani dan Machelin Theresa Bustani. Dua nama terkahir adalah atlet biliar perempuan dan bersaudara,” paparnya.

Dengan keterbatasan atlet biliar muda, Surabaya tak mau pasang target muluk-muluk dan hanya menargetkan satu emas di tujuh nomor yang diikuti. “Kekuatan atlet di Porprov V Banyuwangi ini cukup merata. Hanya Vergi yang menjadi andalan kami,” pungkas Tony Ho. @angga_lensa

alexa ComScore Quantcast
counter customisable
Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment