LENSAINDONESIA.COM: Dorce Gamalama merealisasikan nazarnya dengan berjalan kaki dari Jati Bening Bekasi menuju Jatinegara, Jakarta Timur setelah Jokowi-JK memenangkan Pilpres 2014.
Artis multi talenta ini melakukan itu untuk meluapkan kegembiraannya berulangtahun ke-51 sekaligus menyambut presiden wakil presiden baru, Jokowi-JK yang dinyatakan KPU Pusat telah memenangkan Pilpres 2014. “Kaki saya sampai bengkak-bengkak setelah jalan jauh,” ucap Dorce Gamalama sambil tersenyum, kemarin.
Baca juga: KPU: Tidak mungkin hacker mampu mengubah hasil Pilpres dan Soal hacker Pilpres, perwakilan Kedubes Korsel datangi Posko Prabowo
Dorce Gamalama awalnya ditemani anak angkatnya berjalan kaki sampai kawasan Rawa Binong karena sang anak itu tak tega melihat Bundanya berjalan kaki sendirian menunaikan nazarnya.
Namun justru Dorce Gamalama yang akhirnya tak tega melihat anaknya itu terus membuntuti dari belakang karena terlihat sudah kecapekan. “Akhirnya dia saya panggilkan taksi,” lanjutnya.
Sepanjang perjalanan jalan kaki menunaikan nazarnya itu, awalnya tak seorangpun warga yang mengetahui jika ada artis yang jalan kaki mulai Jati Bening menuju Jatinegara perjalanan menuju Jatinegara. Namun, lama kelamaan orang-orang mulai curiga bahwa dirinya adalah Dorce Gamalama setelah satu persatu ada yang memberanikan diri melihat dengan seksama dari jarak dekat.
“Banyak yang berniat mau ikut jalan kaki menemani saya jalan setelah saya kasih tahu bahwa ini adalah nazar jika Jokowi-JK menang Pilpres 2014. Tapi mereka nggak saya bolehin ikut. Alhamdulillah nazar sudah saya laksanakan dan semoga mendapat ridho Allah,” tandas Dorce Gamalama.
Sekedar diketahui, banyak sekali artis yang bernazar dalam Pilpres 2014 kali ini. Bahkan ada pula yang mengucap nazar dengan penuh kesombongan karena yakin jagonya menang sehingga merendahkan Capres-Cawapres. Mulai dari `pergi dari Indonesia dan pindah kewarganegaraan, potong kemaluan, lari telanjang, jalan kaki Jakarta-jawa Tengah, dan lain-lain.
Sayangnya, mereka yang mengucap nazar dengan kesombongan dan merendahkan Capres-Cawapres lawan itu sampai saat ini tak ada satupun yang melakukan nazar atau sumpahnya. @andiono
0 comments:
Post a Comment