Friday, July 25, 2014

Sufi Alawiyya ajak warga dunia desak gencatan senjata di Timur Tengah

Sufi Alawiyya ajak warga dunia desak gencatan senjata di Timur Tengah



LENSAINDONESIA.COM: The International Association Sufi Alawiyya (AISA International NGO) mengajak masyarakat di seluruh dunia mengecam dan menolak segala bentuk kekerasan yang menyakiti para perempuan dan anak-anak –warga sipil– tak berdosa dalam konflik Timur Tengah, khususnya di jalur Gaza.


“Korban terlepas dari ras atau agama, sudah terlalu banyak. Keadaan ini benar-benar tidak bisa diterimae. Tindakan mengorbankan manusia ini benar-benar sangat menyentuh rasa kemanusian dunia,” kata Sheikh Khaled Bentounes, pemimpin spiritual Sufi Alawiyya dalam rilis yang dikirim AISA International NGO kepada LICOM, Jumat (25/7/14).


AISA International NGO sebagai konsultatan khusus Dewan Ekonomi dan Sosial (ECOSOC) PBB, mengajak masyarakat dunia untuk membangun budaya perdamaian dan senantiasa mempromosikan “kehidupan bersama-sama yang lebih baik”.


Dalam menyikapi tragedi kekerasan yang sangat memprihatinkan di Timur Tengah, AISA Internasional NGO, mengimbau masyarakat internasinal, baik pria maupun wanita untuk bersama-sama bertindak cepat, menghentikan segera semua operasi kekerasan di wilayah Timur Tengah, termasuk jalur Gaza.


Asosiasi Sufi Alawiyya Internasional juga mengingatkan, “Kita tidak boleh terjebak dalam spiral kebencian dan kekerasan. Kita harus kembali ke nilai-nilai fundamental. Perang tidak akan pernah menjadi solusi.”


Dan, AISA International NGO tetap konsisten menyebarkan isu-isu spiritual dan tindakan etis, dalam upaya konsolidasi membangun “kehidupan bersama-sama yang lebih baik”.


AISA International NGO senantiasa mengajak masyarakat dunia menegakkan kebersamaan antara peradaban dan agama. Turut memfasilitasi pemahaman tentang prinsip-prinsip kesetaraan gender, non-diskriminasi, kemajuan sosial dan budaya kemanusiaan, mempromosikan budaya perdamaian dan memerangi kemiskinan.


AISA International NGO juga akan terus berupaya mendorong kerjasama budaya, persaudaraan dan saling pengertian agama dan spiritualtas manusia. Dan, berupaya menghambat fundamentalisme, perang agama untuk menciptakan dunia yang lebih adil dan bersatu dalam pelayanan kemanusiaan. @licom


Sumber: AISA International NGO


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment