LENSAINDONESIA.COM: Kangen kampung halaman karena tidak mudik, sebagian menumpahkan mendatangi Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta. Selama dua hari lebaran, ribuan warga berbondong-bondong di tempat rekreasi legendaris ini.
Di Lokasi TMII, warga bisa menyaksikan bangunan-bangunan rumah dan kesenian sesuai daerah asalnya. Karena TMII memang populer menyajikan ini, selain menampilkan beragam hiburan spesial lebaran.
Baca juga: Koko Cici Jakarta jenguk anak panti sosial tanamkan mimpi & motivasi dan Mulai besok, Taman Mini diserbu hampir 0,5 juta pengunjung Lebaran
“Sejak Senin (28/7/14) jumlah pengunjung sudah mencapai 25 ribu. Kami akan targetkan 400 ribu pengunjung selama 10 hari ke depan. Mudah-mudahan target tersebut tercapai,” kata Manajer Informasi TMII Suryandoro pada LICOM , di Gedung Pengelola TMII, Jakarta Timur, Selasa (29/7/14).
Pengunjung memadati TMII sejak pagi. Mereka juga leluasa menyaksikan keanekaragaman budaya tanah air, kesenian rakyat arak-arakan musik doll.
Selain itu, pengunjung juga menyerbu di arena pentas musik dua masa, pentas Mozaik Budaya, gemilang Idul Fitri kumandang bedug lebaran sisingan cilik, musik marawis dengan tembang-tembang Islami Cilik dan juga musik Samrah berada di Anjungan DKI Jakarta.
“Untuk tahun ini, kami prediksikan pengunjung meningkat. Pengunjung yang masuk TMII tercatat sudah mencapai 42 ribu per tanggal 29 Juli ini. Angka tersebut bisa terus merangkak naik,” jelasnya.
Banyaknya pengunjung yang datang ke TMII, Suryandoro mengakui faktor obyek wisata keluarga yang relatif terjangkau, sangat berpengaruh. Pihak pengelola sengaja mempertahankan trade merk ini, selain melengkapi berbagai macam hiburan dengan menikmati wahana wisata TMII.
“TMII terdapat anjungan dari 33 Provinsi, 17 Museum serta 11 Taman dan Wahana. Kami pun menyuguhkan hiburan yang sangat menarik,” katanya.
Di antara hiburan spesial itu, ada aneka atraksi ular dengan menampilkan pertarungan ular sanca liar, bercengkrama dengan ular berbisa, bermain dengan ular King Cobra, memasukkan ular ke dalam lubang hidung dan keluar melalui mulut ini. “Ini dapat dilihat di Taman Reptilia & Museum Komodo,”ujarnya.
Sementara itu, salah seorang pengunjung dari Kelapa Gading,Jakarta Utara, I Putu Dewa Putra (45), mengataka n bahwa dirinya membawa istri dan ketiga anaknya untuk mengisi waktu libur lebaran ke TMII.
“Ya, saya tiap lebaran maupun liburan selalu kunjungi TMII, agar anak-anak saya akan menyukai budaya maupun keindahan panorama TMII dan TMII merupakan tempat wahana edukasi yang beraneka corak keragaman budaya Indonesia “kata Putu.@winarko
0 comments:
Post a Comment