LENSAINDONESIA.COM: Dinas Sosial (Dinsos) Kota Surabaya memberi batas waktu sampai hari ini, Jumat (25/7/2014) kepada PSK Lokalisasi Dolly dan Jarak untuk mengambil dana kompensasi.
Kepala Bidang Rehabilitasi Dinsos Surabaya, Dedy Sosialisto mengatakan, sesuai jadwal PSK Lokalisasi Dolly yang tidak masuk data base diberi kesempatan selama dua hari yaitu tanggal 24-25 Juli 2014. “Mereka adalah yang tidak terdaftar dalam data base saat pendataan pertama. Mereka mendapat kompensasi setelah pengajuan kita disetujui Kemensos,” kata Dedy kepada Lensa Indonesia di Kantor Koramil Sawahan.
Baca juga: Kapolda Jatim dan Kapolrestabes Surabaya pantau TPS Dolly dan Ancaman boikot Pilpres 2014 warga Lokalisasi Dolly hanya gertakan
Menurutnya, dari jumlah non data base, dari 115 PSK sudah ada 71 yang mengambil kompensasi pada Rabu (24/7/2014). “Sebetulnya ada 76 orang yang mengambil kemarin. Tapi sebagian tidak bisa diverifikasi karena hanya pemandu karaoke dan sudah berhenti praktek tiga tahun lalu,” terang Dedi.
Sementara untuk kompensasi mucikari Lokalisasi Dolly, Dedy mengatakan sudah selesai seluruhnya, yakni 311 orang. Sedangkan 1449 PSK yang terdaftar dalam data base juga sudah mengambil sesuai administrasi. “Untuk data PSK tahap pertama (sesuai data base) sudah mengambil. Ya sekarang tinggal sisa yang pengajuan tambahan yang berakhir hari ini. Setelah itu posko kami tutup dan tidak menerima pengajuan lagi,” kata Dedy.
Pantauan di lokasi Kantor Koramil Sawahan, sejumlah PSK LOkalisasi Dolly terlihat mengantri di loket pengambilan kompensasi. Sebagian berniat mengambil kompensasi karena memutuskan berhenti sebagai PSK dan kembali ke kampung halaman. “Kan sudah ditutup jadi kami mengambil kompensasi. Saya mau pulang kampung sekalian untuk mudik lebaran,” kata salah satu PSK. @iwan_christiono
0 comments:
Post a Comment