LENSAINDONESIA.COM: Mantan Ketua Pemenangan Capres Prabowo Subianto-Hatta Rajasa, Mahfud MD menyatakan, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak pernah menunjukkan data apapun terkait Pilpres 2014.
Menurut Mahfud, sejak dirinya menjabat ketua Tim Pemenangan hingga mundur, PKS tidak pernah menunjukkan data apa pun termasuk kepad tim pemenangan lainya.
Baca juga: Bawaslu siap laporkan balik tim advokasi Prabowo dan Prabowo dan Hatta akan hadiri persidangan di MK
“Katanya data di PKS itu kan hilang. Saya justru marah sama PKS karena mereka tidak pernah menunjukkan data apapun ke saya. Saya sendiri heran kenapa data-data itu tidak pernah ditunjukkan ke saya,” kata Mahfud saat dihubungi Kompas.com, Jumat (25/07/2014) malam.
Hal tersebut disampaikan Mahfud saat dikonfirmasi mengenai tudingan yang menyebut dirinya sengaja disusupkan ke dalam tim pemenangan. Tudingan itu sebelumnya diberitakan oleh sebuah media online dan tersebar luas di media sosial.
Berita tersebut juga menyatakan, ada sejumlah data terkait barang bukti pilpres Prabowo-Hatta yang dihilangkan. “Kalau begitu tidak ada gunanya saya di situ (tim pemenangan). Katanya sampai ada seratus ribu lembar (data), tapi tidak pernah ditunjukkan,” tambahnya.
Mahfud mengatakan, tak adanya transparansi soal data itu salah satu alasan ia enggan melanjutkan tugasnya ke ranah hukum untuk menggugat di Mahkamah Konstitusi (MK).
Selain itu, memang Mahfud juga enggan karena merasa akan terjadi konflik kepentingan. Pasalnya, ia pernah menjabat sebagai Ketua MK.
Selama ini, Prabowo-Hatta memang mengandalkan PKS untuk melakukan real count internal hingga pengumpulan data terkait kecurangan hasil pilpres.
Kemantapan Prabowo untuk mengajukan permohonan perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) ke MK pun datang setelah dia bersama Hatta dan sejumlah elite partai koalisi mengecek pusat tabulasi data nasional di Kantor DPP PKS.
Permohonan ke MK sudah diajukan pada Jumat malam. Tim Hukum Prabowo-Hatta membawa empat tumpuk kertas yang telah dijilid.
Di bagian depan terdapat gambar Prabowo-Hatta dan tulisan “Alat Bukti Dalam Sengketa Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2014 Pasangan Calon Prabowo-Hatta”.
Sebelumnya, mereka berencana membawa data sebanyak 10 truk, namun batal dilakukan.@ridwan_LICOM/tri
0 comments:
Post a Comment