LENSAINDONESIA.COM: Pemilihan dan pelantikan Panitia Pemungutan Suara ( PPS ) Kabupaten Kediri untuk Desa Pohrubuh, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, menemui kejanggalan dalam perekrutannya. Panwas Kabupaten Kediri langsung melakukan pencarian data di lapangan.
Ketua Panwas Kabupaten Kediri Muji Harjita saat ditemui membenarkan terkait adanya isu kejanggalan yang terjadi di Desa Pohruboh. “Memang saat ini, petugas kami yang ada di kecamatan masih melakukan pencarian informasi tersebut dilapangan,” kata Muji Harjita, Senin (1/6/2015) saat ditemui di kantor Panwas.
Baca juga: Panwascam yang terlibat parpol wajib mengundurkan diri dan Calon independen ogah dipinang parpol untuk jadi AG 2
Dari data yang dihimpun bahwa Kades Pohruboh tidak mau membuat kesekretriatan PPS, persyaratan admininstrasi tidak memenuhi, Kades tidak tahu menahu terkait dengan PPS yang terpilih.
“Panwas sendiri saat ini masih melakukan kroscek dilapangan, dan apabila benar pihak panwas akan menindak lanjuti,” ungkap Harjita
Sementara itu Juari, Kades Pohrubuh, saat dihubungi melalui telepon selulernya mengaku tidak tahu menahu terkait dengan informasi PPS tersebut . “Saya yang jelas tidak tahu menahu terkait adanya isu PPS tersebut, nanti kalau saya ngomong malah salah,” kata Kades.
Ketua KPUD Kabupaten Kediri, Sapta Andaru Isworo mengaku akan mengirimkan surat pada kecamatan dan kades, terkait dengan adanya isu tersebut. “Intinya kami memberikan pemahaman melalui surat terlebih dahulu,” pungkasnya. @andik kartika
0 comments:
Post a Comment