LENSAINDONESIA.COM: Hoiruddin (25) asal Dusun Klokoy, Desa Daleman Kedundung, Sampang, pelaku pembunuhan terhadap Farihin (30) warga Jl Dukuh Bulak Banteng II, oleh Polsek Kenjeran dititipkan ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak (KP3) demi menghindari aksi amuk massa dan keluarga korban.
Kapolsek Kenjeran Kompol M Sjukur mengatakan proses hukum kasus pembunuhan ini tetap ditangani oleh pihaknya. Namun tersangka dititipkan ke Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak bersama barang bukti sebilah sabit yang sudah berkarat untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan. “Dikhawatirkan akan terjadi aksi balasan karena keluarga korban merasa tak terima. Saat ini tersangka dijerat dengan pasal 351 ayat 3 KUHP tentang penganiayaan berat hingga menghilangkan nyawa orang,” tegasnya.
Baca juga: Gagal curi Hp, residivis babak belur dihajar jemaah Sholat Jumat dan Lindungi siswa, Polres Pelabuhan Tanjung Perak gandeng Psycolog
Sekedar diketahui, kasus pembunuhan ini bermula ketika Selasa (27/5/2014) pukul 20.00 WIB, Subaidi paman tersangka, menyuruhnya menagih hutang sebesar Rp 400 ribu pada Farihin. Namun sesampai di rumah korban, Hoiruddin yangbekerja sebagai tukang sapu ini disambut dengan kata-kata kasar hingga terjadi pertengkaran.
Melihat keributan, istri dan saudara korban ikut menyerang tersangka. Merasa kalah jumlah, pemuda yang numpang di rumah pamannya ini pulang. Tapi entah mengapa Farihin diam-diam mengikutinya. “Waktu saya pulang, tahu-tahu Farihin sudah di belakang saya. Langsung saja saya ambil arit dan membacok perutnya,” terang tersangka tanpa ada raut muka menyesal.
Mendapat serangan mendadak, Hoiruddin tidak sempat mengelak hingga mengalami luka parah di bagian ulu hati. Dengan sisa tenaga di lari meminta pertolongan warga. Para tetangga yang ada di sekitar lokasi langsung melarikannya ke rumah sakit. Namun karena luka sobek di perut terlalu banyak mengeluarkan darah, nyawa korban tak tertolong.
Petugas Polsek Kenjeran yang mendapat laporan ini langsung melakukan pengejaran terhadap pelaku pembunuhan ini. Tak lama kemudian Hoiruddin berhasil diamankan polisi dan dibawa ke Mapolsek Jl Nambangan. Namun karena mendengar informasi bahwa keluarga korban tak terima, maka penahanannya dialihkan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan. @rofik
0 comments:
Post a Comment