Tuesday, July 1, 2014

Residivis Curanmor kumat gara-gara kalah taruhan bola Piala Dunia

Residivis Curanmor kumat gara-gara kalah taruhan bola Piala Dunia




LENSAINDONESIA.COM: Kalah taruhan judi bola membuat residivis kasus Curanmor, Umar Mukmin (33) warga Jl Banyu Urip Wetan, Surabaya, jadi gelap mata. Bersama temannya Sumarno alias Cak No (DPO), keduanya nekat melakukan aksi pencurian kendaraan bermotor (Curanmor) di Jl Pasar Kembang.


Informasi yang dihimpun Lensa Indonesia, peristiwa bermula ketika Umar mengonsumsi sabu sambil menonton laga sepakbola Piala Dunia 2014 di kawasan Jl Pandegiling. Namun ketika pertandingan usai, residivis ini gelisah lantaran tim jagoannya kalah.


Baca juga: Crime Hunter, tim khusus bentukan Polrestabes Surabaya saat Ramadhan dan Job sopir sepi, bapak satu anak nekat curi motor


Pikiran penjahatnya segera bekerja dan akhirnya dia mengajak Cak No berkeliling di kawasan itu untuk mencari mangsa. Di Jl Pasar Kembang, perhatian kedua pelaku Curanmor ini tertuju pada motor Honda Vario Merah L 6573 TA yang sedang parkir, ditinggal pemiliknya belanja.


Kedua pelaku Curanmor ini bergegas melakukan aksinya dan membawa kabur motor itu. Korban yang melihat kendaraannya lenyap usai belanja lantas bertanya ke warga sekitar dan memperoleh informasi ciri-ciri. Bergeas dia melapor ke Polsek Tegalsari untuk melaporkan kasus Curanmor ini.


Kapolsek Tegalsari AKP Satria Permana mengatakan, penangkapan terhadap tersangka Curanmor berawal dari laporan masyarakat yang memergoki tersangka dan rekannya melakukan aksi Curanmor dengan membawa kabur motor Honda Vario merah dari pasar.


“Pelaku melakukan pencurian setelah menonton pertandingan Piala Dunia 2014 sambil taruhan. Karena tim jagoannya kalah, residivis itu gelap mata dan melakukan pencurian kendaraan bersama temannya yang saat ini masih dalam pengejaran,” terang Satria.


AKP Satria Permana menambahkan, dalam catatan kepolisian, residivis ini pernah melakukan aksi Curanmor di kawasan Terminal Bratang pada 2012 lalu. Ketika itu dia berhasil membawa kabur satu unit motor Mio. “Di daerah Peneleh, dia juga mencuri Mio dan HOnda Beat pada tahun 2013,” terangnya. @rofik


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment