Longsor Jombang, lima meninggal, puluhan tertimbun

LENSAINDONESIA.COM: Wilayah Kabupaten Jombang dilanda bencana longsor. Longsor Jombang terjadi pada Selasa (28/01/2014) dini hari.

Lima orang dikabarkan meninggal dan sedikitnya 10 orang dinyatakan hilang dalam bencana longsor Jombang tepatnya di Dusun Kopen, Desa Ngrimbi, Kecamatan Bareng, Kabupaten Jombang tersebut.

Baca juga: Akibat hujan deras sejak sore, satu rumah tertimpa longsor dan Jombang lebih percaya diri gaet investor lebih banyak tahun depan

Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho melalui keterangan tertulis mengatakan, longsor Jombang terjadi saat hujan deras sekitar pukul 02:00 WIB.

Sejumlah rumah rusak berat akibat tertimbun longsor dan pencarian masih terus dilakukan oleh tim gabungan warga, TNI dan SAR.

Dalam insiden longsor Jombang ini, empat rumah warga berisi sekitar 14 orang tertimbun. Lima orang selamat dan lima orang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sedangkan sisanya masih dalam pencarian.

“Ada sekitar empat atau lima orang yang masih tertimbun,” kata Kepala Seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jombang, Gunadi.

Petugas menggunakan berbagai alat untuk menemukan korban yang masih tertimbun. Lokasi empat rumah tersebut memang rawan karena berada di bawah bukit yang termasuk wilayah lereng Gunung Anjasmara. “Petugas masih berusaha menggali untuk menemukan korban yang masih tertimbun,” ucapnya.

Longsor Jombang terjadi setelah hujan deras mengguyur Jombang dan sekitarnya tadi malam. Erosi akibat hujan itu membuat bukit setempat longsor. “Pohon-pohon di atas bukit juga longsor,” kata Gunadi.@licom/tc