LENSAINDONESIA.COM: Keluarga besar Soekarno atau Bung Karno berharap agar pemerintah menetapkan 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahir Pancasila dan menjadikannya hari besar nasional.
“Oleh karena itu, bagi Pemerintah RI saat ini untuk mengambil keputusan dan menetapkan 1 Juni 1945 sebagai Hari Lahirnya Pancasila dan menjadikannya sebagai hari besar nasional,” kata cucu Soekarno, Puan Maharani saat memberikan pidato perwakilan keluarga dalam Grebeg Pancasila di Alun-alun Kota Blitar, Senin (1/6/2015).
Baca juga: Presiden Jokowi hadiri Grebeg Pancasila di Blitar dan Presiden Jokowi: Tak apa sepakbola absen dari kompetisi internasional
Presiden Joko Widodo yang duduk terlihat mengangguk-anggukkan kepala saat mendengar permintaan Puan yang juga Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan di Kabinet Kerja itu.
Puan mengatakan, jika pemerintah mengabulkan permintaan ini maka akan melengkapi Keputusan Presiden nomor 18/2008 tentang Hari Konstitusi yang ditetapkan pada 18 Agustus 1945.
Puan juga mengapresiasi adanya peringatan Pidato Bung Karno 1 Juni 1945, yang tiap tahunnya digelar oleh MPRI RI yang dimulai era Ketua MPR RI Alm. Taufik Kiemas di tahun 2010.
“Peringatan ini telah memberikan sumbangsih besar, untuk mengingatkan memori kolektif bangsa tentang perumusan negar oleh BPUPKI tanggal 29 Mei-21 Juni 1945.
Sebagai bangsa besar yang menghormati jasa-jasa pahlawannya, Puan mengajak segenap bangsa Indonesia khususnya elite masyarakat mau dan mampu menempatkan warisan luhur pendiri bangsa pada tempat yang seharusnya. @sita
0 comments:
Post a Comment