LENSAINDONESIA.COM: Keputusan pemilihan Muhaimin Iskandar sebagai Ketua Umum (ketum) kedua kali secara aklamasi dalam Muktamar Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), rupanya akan segera diwujudkan.
Kepastian tersebut disampaikan Ketua DPP PKB, Lukman Edy, Menurutnya, pemilihan Ketum sebenarnya sudah dipastikan lewat konsolidasi antar DPC dan DPW PKB se-Indonesia. Sebagian besar kader menjatuhkan pilihan kepada satu nama, yakni Muhaimin Iskandar yang digadang-gadang bisa menjabat lagi menjadi kita Ketum PKB.
Baca juga: PKB diminta tinggalkan budaya aklamasi saat pilih ketua umum baru dan Ancam bubarkan Muktamar, Gusdurian tolak Cak Imin jadi Ketum PKB
“Jadi acara Muktamar nanti itu menjadi ajang pertarungan ide bukan pertarungan politik. Pemilihan itu sudah kami selesaikan sebelum Muktamar, ya sekitar sebulan lalu DPP mengumpulkan DPC dan DPW. Dari situ semuanya ternyata menghendaki Pak Muhaimin jadi Ketum lagi,” ungkapnya kepada lensaindonesia.com di Surabaya, Jumat (29/08/2014).
Sementara, soal adanya anggapan diabaikannya Dewan Syuro dalam Muktamar PKB ini, pihaknya buru-buru menyangkalnya. “Bukan berarti kami menghilangkan posisi Dewan Syuro, justru para kiai ditempatkan di tempat yang terhormat. Karena berdasar pengalaman para kiai ini selalu dimanfaatkan oleh calon Ketum yang ingin terpilih. Yang pasti posisi Dewan Syuro tetap kuat sebagai pengawal ideologi PKB,” urainya.
Muktamar PKB ke-8 akan digelar di Surabaya mulai 31 Agustus-1 September 2014. Rencananya acara akan dibuka oleh Said Aqil Sirodj, Ketua PBNU. Kemudian ada undangan lainnya yang dipastikan akan ikut menghadiri acara besar PKB itu, seperti Jokowi dan Jusuf Kalla pasangan Presiden dan Wakil presiden terpilih yang didukung oleh PKB.
Seperti diketahui, pencalonan Muhaimin Iskandar sebagai kandidat Ketua Umum PKB periode 2014-2019 diprotes banyak pihak. Seperti dari para kiai NU hingga kelompok pengagum dan pelestari ajaran Gus Dur atau Gusdurian Jawa Timur. Mereka tak terima jika Cak Imin kembali menjabat sebagai Ketum.
Bahkan, Basuni Alim, Koordinator Gusdurian Jatim mengancam akan membubarkan acara Muktamar PKB yang akan berlangsung di Surabaya, jika Muhaimin tetap nekat mencalonkan diri dalam Muktamar nanti.
Pihaknya juga telah menyiapkan massa untuk mengawal pemilihan Ketum PKB. Dia mengaku sejalan dengan aspirasi para kiai sepuh yang tidak menghendaki Muhaimin memimpin kembali PKB.@sarifa
0 comments:
Post a Comment