LENSAINDONESIA.COM: Arya (15), warga Kavling Lama, Sagulung, Batam, melapor ke Polsek Batuaji setelah menjadi korban aksi perampasan motor tiga pria tak dikenal di depan Taman Makam Pahlawan (TMP) Bulang Gebang Batuaji, dinihari kemarin. Motor yamaha Jupiter Z Nopol BP 6142 DM miliknya amblas dibawa para pelaku yang diduga geng motor bersenjata samurai.
Pada petugas Polsek batuaji yang menerima laporannya, Arya menceritakan peristiwa perampasan motor yang menimpanya. Menurutnya, saat itu dia sedang menunggu teman di depan TMP. Mendadak tiga pelaku berboncengan satu motor mendekat. Salah seorang pelaku mengacungi samurai kepadanya sedangkan seorang lagi menendang motor korban hingga jatuh.
Baca juga: Polisi mulai awasi geng motor untuk cegah kriminalitas dan Dua pelaku perampasan motor pengamen sudah diidentifikasi polisi
Khawatir keselamatan nyawanya terancam, Arya dengan sigap mencabut kunci motor dan kabur. Pada saat bersamaan ada seorang pemuda melintas mengendarai motor dan menolongnya kabur dari lokasi kejadian. “Saat itu saya cabut kunci motor dan kabur dan bertemu pengendara motor, Hendri,” terangnya di Polsek Batuaji.
Namun meskipun sudah berhasil melarikan diri, Arya dan Hendri diam-diam menguntit dari jauh kemana motor Jupiternya dibawa para pelaku yang berasal dari geng motor itu. Mereka membuntuti para pelaku perampasan motor yang mendorong motornya hingga kawasan Mata Kucing. “Saya ikuti mereka sampai ke Perumahan Tiban Housing. Saya rasa mereka geng motor Ganesa,” sambung Arya yang ditemani ayahnya melapor ke Polsek Batuaji
Kanit Reskrim Polsek Batuaji, AKP Andi Suthisna mengatakan, hingga saat ini laporan korban masih dikembangkan anggotanya di lapangan. “Kami masih selidiki kasus ini. Identitas dan ciri-ciri para pelaku sudah jelas,” ujarnya singkat. @jn/andiono
0 comments:
Post a Comment