LENSAINDONESIA.COM: Gubernur Jawa Timur Soekarwo mendapatkan penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Terbaik Tahun 2015, untuk kategori provinsi di kawasan Jawa karena mampu menjaga inflasi Jawa Timur. Langkah pengendalian inflasi daerah itu dilihat lewat sejumlah kegiatan andalan seperti program subsidi ongkos angkut bahan pokok.
Penghargaan bergengsi ini diberikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) disaksikan beberapa menteri Kabinet Kerja pada Rakor Nasional Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) 2015 di Hotel Grand Sahid Jakarta, Rabu (27/5/2015).
Baca juga: Gubernur Jatim diprotes aktivis hanya gara-gara pohon asem dan Gubernur Jatim minta perangkat RT dan RW waspadai warga penyendiri
Selain itu, Jawa Timur juga diketahui mendominasi perolehan penghargaan tahun ini. Dari 9 penghargaan yang diberikan, Jatim peroleh 3 penghargaan, yakni 1 provinsi dan 2 kabupaten. Untuk tingkat kabupaten/kota, yang mendapat penghargaan yaitu Kabupaten Jember dengan penghargaan terbaik serta Kabupaten Malang dengan penghargaan berprestasi.
Gubernur Jatim Soekarwo menyatakan bahwa penghargaan yang diterimanyya ini tidak terlepas dari beberapa jurus jitu dalam mengendalikan inflasi di Jatim. “Ada lima jurus jitu yang kami miliki untuk mengendalikan inflasi daerah,” ungkapnya.
Pertama, di bidang kelembagaan TPID sudah terbentuk di 36 kabupaten/kota dari jumlah 38 daerah se-Jatim. Kedua, distribusi regulasi yang artinya ada aturan yang mengatur tentang distribusi di 38 kabupaten/kota se-Jatim. Ketiga, adalah subsidi ongkos angkut dari pabrik hingga kabupaten dan kota se Jatim.
Keempat, melakukan early warning system yang artinya, jika terjadi perubahan harga yang fluktuatif tim TPID langsung lakukan kajian penyebabnya dan cara mengatasinya. Kelima, yakni adanya bidang public relation yang selalu menginformasikan kepada masyarakat agar tidak punic buying ketika akan terjadi lonjakan harga. ”Dan yang menjadi perhatian khusus Pak Presiden (Jokowi) yaitu subsidi ongkos angkut yang telah kami lakukan selamaa in,” tegasnya.
Diketahui dalam pidato Presiden Jokowi menyebut bahwa Jawa Timur untuk mengendalikan inflasi daerah dengan kebijakan memberikan subsidi ongkos angkut dari produsen atau pelabuhan ke daerah-daerah kabupaten atau kota. Sehingga mampu mengendalikan harga.@sarifa
0 comments:
Post a Comment