Tahun 2013 Kepulauan Seribu tembus pendapatan pariwisata Rp168 miliar

LENSAINDONESIA.COM: Bupati Kepulauan Seribu, Asep Syarifudin mencatat bahwa Pendapatan Kepulauan Seribu dalam sektor pariwisata ini mencapai 168 miliar untuk tahun 2013.

“Pendapatannya, itu totalnya sebenarnya 168 miliar, untuk tahun ini Belum kita prediksi. Iya itu pendapatan pariwisata yang masuk ke kita, sedangkan tahun depan kita targetkan 44 % pendapatannya,” ucapnya kepada LICOM Sembari menuju mobil di Kemenko, Jakarta, Selasa (28/1/14).

Baca juga: Ini cara Bupati Kepulauan Seribu tingkatkan kesejahteraan penduduknya dan Ahok ‘geram’ 2 pelaku korupsi di Kepulauan Seribu belum ditahan

Sementara itu, Bupati Kepulauan Seribu ini mengungkapkan bahwa ada 5 hal untuk meningkatkan pariwisata wilayah kepulauan seribu yaitu sarana transportasi, sarana air bersih, Listrik, infrastruktur dan merubah cara berfikir masyarakat kepulauan seribu.

“Setidaknya ada 5 hal. Transportasi, kemudian air bersih. Sekarang tidak ada masalah dengan air bersih Kemudian listrik harus dipersiapkan kembali. Infrastruktur yang ada kaitannya dengan kapalnya tempat sandarnya. yang ke 5 perubahan mindset dari masyarakat yang tadinya nelayan, budi daya laut,” ungkapnya.

Kendati demikian, listrik masih menjadi penghambat terhadap sektor pariwisata di wilayah kepulauan seribu.

Pasalnya, sebagian tempat peristirahatan (Resort) masih menggunakan jenset. Oleh karena itu, dari Kepulauan Seribu akan memikirkan untuk aliran listrik ke Resort dalam memajukan pariwisata Kepulauan Seribu.

“Resort masih menggunkan jenset karena listrik ini diprioritaskan untuk masyarakat. Nah kedepan kita pikirkan listrik kita gunakan tidak untuk masyarakat tetapi untuk pemilik resort dan pemilik pulau-pulau pribadi,” bebernya.

Selanjutnya, Asep juga menjelaskan pihaknya akan menambahkan listrik bagi Resort serta pulau-pulau pribadi.

“tambahnya itu langsung listrik yang kita bikin atau yang kita pakai solar. Ini yang sedang kita pertimbangkan itu kedepannya untuk di resort-resort, pulau pribadi. Kalau untuk masayarakat tidak masalah listrik,” tutupnya.. @rina