LENSAINDONESIA.COM: Kota Malang akan memiliki masjid berasitektur ala Chengho. Pemkot sudah mempersiapkan rencana pembangunannya. Masjid ini untuk melengkapi proyek Islamic Center Kota Malang.
Proyek Islamic Center ini dibangun sebagai pusat pendidikan keagamaan dan wisata religi. Proyek pusat keagamaan ini menelan anggaran APBD Rp46,9 miliar.
Baca juga: Walikota Malang tak tanggungjawab, 400 pedagang kembali ke jalan dan TBI siap ajari ojek-abang becak Kota Malang berbahasa Inggris
Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Djarot Edi Sulistyono menyebutkan, pembangunan proyek ini dimaksudkan untuk peningkatan spiritual umat Islam di Kota Malang. Selain itu, untuk mengantisipasi pembukaan embarkasi haji di Malang.
“Tahun ini, kita ajukan dananya di PAK (Perubahan Anggaran Keuangan) APBD. Jika disetujui, tahun depan sudah mulai dibangun,” kata Djarot, Selasa (23/4/14).
Lanjut Djarot, diharapkan juga berpotensi menjadi tempat wisata religi di kota Malang. “Ya, selain untuk pembukaan embarkasi haji,” paparnya.
Sementara itu, Tedy Soemarna, Kabid Perumahan dan Tata Ruang DPU Kota Malang menyebut, Islamic Center akan dibangun di atas tanah seluas 13.617 kali 8.292 meter persegi di kawasan Kecamatan Kedungkandang.
Realisasi pembangunannya ada dua opsi. Bila APBD tidak mencukupi, dibangun bertahap atau Multi Years. Selain auditorium dan masjid, juga dilengkapi Asrama, lapangan olah raga, klinik serta perpustakaan.
“Tahun ini, kami bakal mengajukan, konsep bangunan sudah kami persiapkan,” tandas Tedy. @aji_dewa_roisky
0 comments:
Post a Comment