LENSAINDONESIA.COM: Mencenungkan. Tidak dinyana, kegigihan dan kesetiaan Svida Alisjahbana, CEO Femina Group dan Ketua Umum Jakarta Fashion Week menggeluti dunia kreasi fashion di tanah air, berbuah pengakuan dunia.
Barangkali tidak berlebihan. Buah kesetiaannya terhadap profesi yang berintim ria dengan kebatinan art, membuat cucu sastrawan dan budayawan ternama, Sutan Takdir Alisjahbana ini jadi tangguh, tidak kenal lelah mesupport perkembangan mode di tanah air. Bahkan, dunia fashion Indonesia bergerak dinamis layaknya negara-negara di dunia.
Baca juga: Masuk "Business of Fashion 500" dunia, CEO Femina junjung Indonesia dan Ini pengalaman Jenahara takjub busana muslimnya direspon Paris, Tokyo
Apa katanya tentang penghargaan masuk BoF 500 ahun 2014 yang belum lama ini dirilis media fashion global, http://ift.tt/K5f4kf?
“Penghargaan ini merupakan catatan penting bagi industri fashion negeri ini dalam perjalanan Indonesia memperkenalkan begitu banyak talenta terbaik kepada industri fashion global,” kata Svida.
Di mata pengelola Femina Group –generasi kedua setelah Pia Alisjahbana– ini diakui dunia bukan hanya lantaran ketangguhan para desainer Indonesia dalam berkarya produktif. Tapi, Indonesia juga berpotensi mengangkat model, hair stylist, make-up artist, hingga fashion organizer agar sejajar dengan negara-negara yang memiliki industri fashion yang lebih maju.
“Kesempatan terbuka begitu luas bagi kita. Penghargaan ini adalah awal yang bagus dan menjadi sinyal bagi komunitas fashion Indonesia untuk terus melakukan inovasi dan memiliki visi global,” kata Svida.
Jakarta Fashion Week, karya supremasi Svilda, kini memasuki tahun ketujuh. Event ini dikenal menjadi fashion week terbesar di Asia Tenggara dan kian diperhitungkan di komunitas fashion Asia dan Eropa.
Dalam event ini, tak hanya mengedepankan karya-karya fashion terbaik dari dalam negeri. Jakarta Fashion Week juga menampilkan karya para desainer dari berbagai negara dan organisasi fashion dunia, seperti India, Australia, Jepang, Inggris dan Belanda.
“Kepercayaan buyers dari department store kelas dunia pun terus meningkat untuk menghadiri pesta mode terbesar di Indonesia ini,” kata CEO Femina Group ini.
Di bawah arahan Svida, pogram Indonesia Fashion Forward yang memiliki tujuan mempersiapkan para desainer lokal untuk menembus pasar internasional juga mencatatkan prestasi luar biasa.
Setelah keberhasilan Major Minor, label jebolan Indonesia Fashion Forward 2012, menembus department store terkemuka Harvey Nichols di Eropa, program ini secara aktif memberi kesempatan kepada para desainer Indonesia untuk tampil di runway fashion week bergengsi, seperti Tokyo Fashion Week,Paris Fashion Week, dan Seoul Fashion Week. @Rudi_87
0 comments:
Post a Comment