Friday, May 1, 2015

Peringatan Mayday, massa buruh di Madiun konvoi damai

Peringatan Mayday, massa buruh di Madiun konvoi damai

LENSAINDONESIA.COM: Dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional Mayday di Madiun, sebanyak 50 orang kelompok buruh yang tergabung dalam Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (KASBI) serta Serikat Buruh Madiun (SBM) lakukan unjuk rasa damai dengan berkonvoi motor.

Start awal dimuai dari Kantor Dinas Sosial, Tenaga Kerja & Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Kabupaten Madiun Jl. Urip Sumoharjo, Kecamatan Manguharjo Kota Madiun, Depan Patung Kolonel Marhadi Alun – Alun Selatan Kota Madiun, Kantor Dinsosnakertrans Kota Madiun Jl. Bolodewo No. 8 Kota Madiun serta TPU Sasana Pralaya Jl. Manggalamulya Kel. Rejomulyo Kecamatan Kartoharjo Kota Madiun.

Baca juga: Dinsosnakertrans Madiun kirim tujuh PSK ke panti sosial dan Tujuh PSK Madiun terjaring razia di warung esek-esek

“Kawan-kawan yang melakukan unjuk rasa damai disini guna untuk memperingati hari buruh internasional, kami berharap pada Pemerintah Kota maupun Kabupaten Madiun jangan ada lagi yang namanya outsarching dan kontrak kerja itu namanya perbudakan dan penjualan manusia karena hal tersebut merupakan tindak pidana namun jika hal tersebut masih tetap dilegalkan artinya pemerintah dan DPR merupaka begal kesejahteraan rakyat, kali kami juga menuntut peran serta aktif dinas tenaga kerja jangan hanya diam dan sering membela kepentingan perusahaan itu potret suram pemerintah dan masih banyak juga perusahaan khususnya di Kota dan Kabupaten Madiun mengaji karyawannya di bawah UMK yang ditetapkan” jelas Koordinator KASBI, Aris Budiono kepada lensaindonesia, Jumat (01/05/2015).

Para pengunjuk rasa juga meluruk kantor dinas tenaga kerja kota Madiun, guna memprotes kegiatan yang diakukan oleh dinas terkait dalam memperingati hari buruh internasional karena menurut mereka belum saatnya memperingati hari buruh tersebut dengan berpesta, seperti diketahui Dinssnakertran Kota Madiun memperingati Mayday dengan membuat jalan acara lalu ada pengundian doorprize dan peserta jalan santai merupakan karyawan yang mewakili para perusahaan masing.

“Ini bukan acara hura hura atau kesenangan, acara jalan santai ini memang sudah terjadwal dan kita juga sudah meminta ijin apindo, dan para peserta perwakilan perusahaan perusahaan di kota Madiun dan selama mengikuti ini tampak enjoy dan nyaman sekali lagi ini bukan acara hura hura mas,” jawab Kepala Dinsosnakertrans Kota Madiun,Suyoto.@dhimaz_ad

alexa ComScore Quantcast
counter customisable
Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment