LENSAINDONESIA.COM: Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Renang Seluruh Indonesia (PRSI) Jawa Timur (Jatim) mengejar target untuk penuhi kuota atlet yang akan dipertandingkan di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) pada Agustus 2015 mendatang.
Kini para atlet renang PRSI Jatim itu bakal disaring terlebih dahulu melalui Kejuaraan Daerah (Kejurda) yang digelar di kolam renang KONI Jatim, 27-29 Maret 2015.
Baca juga: PRSI Jatim tak menyesal jadi `anak tiri`KONI Jawa Timur dan Amphibious Cross Country meriahkan Hari Armada RI 2013
Wakil Ketua I Pengprov PRSI Jatim, Herlambang Wijaya, mengatakan bahwa Kejurda renang kali ini dikebut untuk menyeleksi atlet Jatim yang akan berlaga dalam Kejurnas nantinya. “Secepat mungkin kami harus mendapatkan atlet renang Jatim untuk Kejurnas nantinya. Dengan Kejurda renang ini, kami ingin menyeleksi para perenang Jatim,” ujarnya saat ditemui di Kolam Renang KONI Jatim, Jumat (27/3/2015) siang.
Kejurda renang yang terkesan tergesa-gesa ini diikuti 757 atlet renang, 129 official dari 29 Pengkab/Pengkot se-Jatim. “Hal ini dikarenakan keputusan PB PRSI. Kami sebenarnya mensayangkan sikap PB PRSI yang memundurkan jadwal Kejurnas Agustus mendatang. Kejurnas seharusnya digelar April terpaksa mundur,” imbuhnya.
Namun pihak Pengprov PRSI Jatim melihat ini sebuah keuntungan. “Dengan adanya pengunduran jadwal ini ada sisi positif dan negatif, sisi positifnya persiapan perenang akan lebih panjang dan akan lebih baik lagi, sisi negatifnya pelatih mengatur lagi lagi peak perfomance agar pas dalam Kejurnas renang nanti agar bisat dalam kondisi terbaiknya,” paparnya.
Herlambang Wijaya menegaskan pada Kejurda renang tahun ini diberikan batasan waktu agar PRSI Jatim dapat menemukan atlet yang memiliki kualitas dibandingkan kuantitas. “Ya karena nanti di Kejurnas renang batas waktunya lebih pendek dan meskipun juara 1 belum tentu akan diberangkatkan ke Kejurnas kalau limated waktunya jauh dari batas waktu di Kejurnas,” tambahnya.
Melalui Kejurda renang yang jadi agenda rutin setiap tahun dari PRSI Jatim, membuat para pengurus ini jeli memantau kualitas perenang Jatim yang memiliki kualiatas waktu yang baik. Sehingga dengan memberi batas waktu ditentukan membuat Jatim percaya diri untuk memperoleh prestasi yang bagus di Kejurnas yang digelar di Jakarta.
Perlu diketahui, dalam Kejurda renang kali ini, semua atlet renang yang tergabung di Puslatda turun semua termasuk atlet terbaik SIWO Jatim yang juga sebagai juara PON Remaja 2014, Adinda Larasati yang memperoleh 5 medali emas. @angga_lensa
0 comments:
Post a Comment