LENSAINDONESIA.COM: Akibat harga beras yang melambung tinggi, Perum Bulog Sub Divre IV Madiun bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun, Pemerintah Kabupaten Madiun dan Ngawi melakukan Operasi Pasar (OP) Beras. Operasi pasar kali ini digelar di tiga titik diantaranya yaitu Pasar Beran, Kabupaten Ngawi, Pasar Sleko, Kota Madiun dan kantor Perum Bulog sendiri.
“Untuk OP Beras hari ini, kami mengeluarkan sebanyak 10 ton beras medium dan premium. Harga beras medium dijual Rp7.400 per kg serta premium 9.500 per kg dan dikemas 5 kg. Selanjutnya, OP Beras akan dilaksanakan Pasar Beran, Kabupaten Ngawi dan Pasar Pagotan, Kabupaten Madiun,” jelas Wakil Kepala Perum Bulog Sub Divre IV Madiun Arya Gata Sidarma,pada lensaindonesia.com,
Jum’at (27/2/2015).
Baca juga: Bupati Jombang jamin stok beras aman dan harga terjangkau dan DPR: Kenaikan harga beras mudah-mudahan cepat selesai
Arya berharap melalui OP, maka harga beras bisa ditekan. Dia semakin optimis harga beras akan turun kembali jika Beras Rakyat Miskin (Raskin) yang akan disalurkan kepada masyarakat medio awal hingga pertengahan Maret nanti. “Saya yakin seiring turunnya Raskin dapat menekan harga beras turun,” pungkasnya.
Pantauan di lapangan, sejumlah pembeli beras merasa senang dengan harga murah, namun mereka juga menyayangkan warna beras yang sudah kusam, mereka berharap bukan beras rusak.@dhimaz_adi
0 comments:
Post a Comment