Thursday, February 26, 2015

Tukang Jagal ‘ISIS’ paling sadis terungkap warga Inggris

Tukang Jagal ‘ISIS’ paling sadis terungkap warga Inggris




LENSAINDONESIA.COM: Tukang jagal manusia dari kelompok ISIS, yang dikenal sebagai Jihadi John, akhirnya identitasnya yang asli terungkap. Hasil telisik media Inggris, BBC, menyebut pria ini berusia 27 tahun dan bernama asli, Mohammed Emwazi.


Tukang jagal itu ternyata warga negara Inggris keturunan Kuwait. Emwzi diketahui pernah tinggal dan berasal dari London Barat.


Seorang koresponden BBC yang menginvestigasi identitas asli John, mengungkap sepak terjang Emwazi menjadi salah seorang yang dipantau Badan Intelijen Inggris, MI5 sejak 2011.


Selama menetap di London Barat, Emwazi diketahui merupakan satu dari 13 anggota jaringan radikal di Inggris. Beberapa tahun belakangan, dia aktif dalam gerakan ekstrem di dalam dan luar Inggris.


Walau begitu, Kepolisian Inggris sampai saat ini belum mau membeberkan soal Emwazi yang warga Inggris itu. Kepolisian Inggris meminta agar media tidak berspekulasi tanpa dasar yang pasti.


“Media agar tidak berspekulasi terkait investigasi yang tengah kami lakukan. Sebab, hal itu penuh risiko,” jelas Kepala Kepolisian Antiteroris Inggris, Richard Walton, sebagaimana dikutip dari BBC, Kamis (26/2/2015).


“Masalah perkembangan dari hasil investigasi yang Kami lakukan, kami belum akan mengonfirmasi identitas siapa pun, atau memberi kabar terbaru,” kata Walton.


Tidak cuma BBC yang melansir identitas asli Jihadi John. Sejumlah media internasional juga membeberkan identitas John. CNN dan Washington Post, di antara media itu.


Di mata media internasional, John selama ini dikenal salah satu jagal manusia dari kelompok ISIS tersadis. Dia setiap muncul dalam aktivitas eksekusi menjagal korban, selalu memakai penutup kepala hingga wajah. Logat bicaranya pun mengesankan aksen Inggris fasih.


Sosok John akhirnya menjadi sasaran kecaman keras dunia. Lantaran pria berbadan tegap ini seperti ditetapkan ISIS bertugas sebagai penjagal sejumlah tawanan kelompok ISIS. Korban-korbannya diantaranya, Steven Sotloff, James Foley, David Haines, Alan Henning, Abdul-Rahman Kassig, dan dua orang warga Jepang, yaitu Kenji Goto dan Haruna Yukawa. @lipen/licom


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment