Thursday, October 23, 2014

Anggap bikin gaduh, PKS minta KPK usut 8 calon menteri “merah”

Anggap bikin gaduh, PKS minta KPK usut 8 calon menteri “merah”




LENSAINDONESIA.COM: Politikus Partai Keadilan Sejahtera di DPR, Aboe Bakar Alhabsy geregetan terhadap KPK (Komisi Pemberantasan korupsi), karena membuka kepada publik jumlah 8 calon menteri yang diberi warna merah, sehingga mengundang kegaduhan politik. Aboe Bakar mendesak sebagai konsekuensi, KPK harus segera mengusut kedelapan nama itu.


“Jadi, KPK jangan terlalu banyak mengumbar berbicara. Jangan membuat hal-hal kegaduhan politik. KPK harus usut tuntas secara tegas,” kata Aboe Bakar Alhabsy, Politikus PKS di Gedung DPR RI, Kamis (23/10/2014).


Baca juga: Demokrat: Presiden Jokowi tak perlu buru-buru umumkan kabinet dan Panggung siap, pengumuman kabinet di Tanjung Priok batal


Ditegaskan Aboe Bakar, pengusutan dugaan tindak kejahatan korupsi yang ditandai merah itu adalah sebagai ranah KPK. Bukan harus dipublikasikan secara terbuka.


“Yang tahu kasus-kasus korupsi ini KPK, maka jangan mengambil ini menjadi opini publik, menjadi proses hukum,” tegas Aboe Bakar, tanpa menyinggung Presiden Jokowi yang mengumumkan jumlah itu kepada publik.


Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo menyatakan ada 8 nama calon menteri yang dicoret KPK. “Karena kemarin kita menyampaikan itu ke PPATK dan KPK. Dan, ada 8 nama yang tidak diperbolehkan,” kata Presiden dalam keterangan persnya di Istana Presiden, Selasa (22/10/14). @endang


alexa ComScore Quantcast

Google Analytics NOscript

0 comments:

Post a Comment