LENSAINDONESIA.COM: Pelaku penembakan aktivis antikorupsi, Mathur Husairi direktur lembaga swadaya masyarakat CIDe (Center for Islam and Democracy Studies) sudah menemukan titik terang.
Polres Bangkalan sudah berhasil membuat sketsa wajah pelaku. Sketsa tersebut diperoleh setelah polisi mendapat keterangan dari korban yang sudah bisa diajak komunikasi, setelah sadar dari koma.
Baca juga: Koalisi Anti Kekerasan tuntut penembak Mathur Husairi diungkap dan Pelaku penembakan aktivis antikorupsi Bangkalan masih misterius
Wakapolres Bangkalan Kompol Yanuar Herlambang menjelaskan Mathur mengaku tidak mengenali tersangka. Namun, aktivis antikorupsi tersebut bisa menyebutkan ciri-ciri pelaku penembakan. Wajah dalam sketsa itu digambarkan, si pelaku memakai kopiah hitam dan berkumis.
“Korban sudah membeberkan semua ciri-ciri orang yang menembaknya. Namun sampai saat kami masih belum dapat memeriksa korban karena kondisinya belum stabil,” ungkapnya.
Orang nomor dua di Jajaran Polres Bangkalan menambahkan, ciri-ciri pelaku yang disampaikan korban ada yang cocok dengan hasil penyelidikan tim Polres Bangkalan. Meski demikian, pihaknya belum bisa menyampaikan identitas pelaku kepada media. “Yang jelas kami sudah memiliki ciri-ciri pelaku penembakan atas keterangan yang disampaikan oleh korban,” tegasnya.
Sekedar mengingatkan, Direktur LSM CIDe Mathur Husyairi ditembak orang tak dikenal saat akan membuka pagar rumahnya yang terletak di Jalan Teuku Umar, Kecamatan Kota Bangkalan. Karena mengalami luka tembak di bagian perutnya, Mathur Husyairi langsung dibawa ke RSUD Syamrabu Bangkalan. Selanjutnya, korban dirujuk ke RS dr Soetomo
Surabaya. @ Hasan
0 comments:
Post a Comment