LENSAINDONESIA.COM: Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon menilai untuk hari buruh yang jatuh pada 1 Mei 2015 nanti nasib buruh harus diperbaiki dengan kenaikan kebutuhan hidup atau Upah.
“Saya kira nsib buruh harus diperbaiki dengan kenaikan kebutuhan-kebutuhan hidup. Bahan bakar minyak,gas, listrik. Kenaikan upah minimum itu juga tuntutan buruh yang harus dikoreksi,” kata Fadli Zon di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (30/4/2015).
Baca juga: Dihadang preman, sweeping buruh di Surabaya ricuh dan Dukung buruh peringati Mayday, Pemprov Jatim potong tumpeng raksasa
“Saya kira ini tuntutan yang wajar. Tuntutan upah itu juga harus jadi perhatian karena berkaitan dengan ekonomi dan industri. Kesejahteraan buruh untuk menopang itu perlu diperhatikan. Sepanjang bisa dijangkau,” tambah dia.
Saat ditanya apaka ada audiensi pada 1 Mei dengan buruh, Fadli menjelaskan harusnya ada. “Setahu saya kita diundang ke gedung serba guna GBK Senayan. Tidak ada audiensi dengan pimpinan disini,” jelasnya.
Fadli menambahkan soal hak mogok buruh itu melekat pada buruh. “Hak mogok itu melekat pada buruh dan gak bisa dihapus itu,” pungkasnya.@endang
0 comments:
Post a Comment