LENSAINDONESIA: Komitmen Pemkot Surabaya untuk mengambil alih proyek pembangunan Pasar Turi Baru dari tangan investor PT Gala Bumi Perkasa nampaknya, akhirnya dipertanyakan.
Pasalnya, kurang satu hari pelaksanaan yaitu 14 Oktober 2014 besok, Sekretaris Kota (Sekkota) Hendro Gunawan masih belum mempunyai keputusan.
Baca juga: DPRD Surabaya akhirnya lepas tangan soal Pasar Turi dan Pemkot ambil alih pasar Turi, DPRD Surabaya lepas tangan
Bahkan, mantan Bappeko ini mengatakan, masih mempelajari keputusan kontrak kerjasama antara Pemkot dan Investor untuk menjadi keputusan.
“Jangan disebut pengambilalihan lah. Kita masih membahas bagaimana prosesnya nanti. Untuk itu, kita masih melakukan pengecekan bersama bagaimana kontraknya,” terang Hendro Gunawan ketika ditemui, Senin (13/10/14).
Dia menyebutkan, sampai saat ini pihaknya hanya bisa memastika bahwa besok ada tim gabungan Pemkot Surabaya dan Kejaksaan akan mendatangi bangunan Pasar Turi Baru untuk mengetahui hasil pengerjaan proyek.
“Kita akan melakukan pengecekan bersama bersama BPKP, dan Kejaksaan. Bagaimana mekanismenya masih kita bahas. Kalau memang ada wan prestasi (ingkar janji) ya kita gugat,” katanya.
Sementara terkait komentar Ketua DPRD Surabaya, Armudji yang mengatakan tidak pernah dilibatkan dalam pembahasan Pasar Turi, pihaknya mengatakan hanya terjadi salah persepsi saja.
“Kalau komunikasi dengan dewan sudah kita lakukan. Masalahnya sekarang anggota dewan kan baru. Ya nanti pertengahan Oktober ini akan kita komunikasikan lagi,” katanya. @iwan_christiono
0 comments:
Post a Comment