LENSAINDONESIA.COM: Salah satu karya anak Indonesia kembali diapresiasi dunia internasional. Film pendek berjudul “PRET” masuk dalam nominasi di Filmfest Dresden Jerman yang akan berlangsung April 2015 mendatang.
Film produksi studio animasi Lanting akan bersaing dengan 2.300 peserta lain yang berasal dari Jerman dan berbagai negara lainnya. Kata pemilik studio Lanting sekaligus sutradara film PRET, Firman Widyasmara, bangga karyanya bisa masuk ke festival ini. “Senang sekali bisa mewakili Indonesia masuk nominasinya,” paparnya di Jakarta, Minggu (1/3/2015).
Film pendeknya masuk ke dalam penilaian kategori “international competition” bersama 48 peserta lainnya. Kabar ini didapatkan melalui konfirmasi surat elektronik dari panitia festival film pendek tersebut. Bahkan pihak panitia mengatakan telah memberikan notifikasi kepada KBRI di Berlin bahwa ada sineas Indonesia yang film animasinya masuk ke penilaian Filmfest Dresden. “Ini kejutan karena jadi satu-satunya perwakilan dari Indonesia. Kita tahu sangat sulit menembus pasar Eropa,” kata Firman.
Firman sendiri memiliki sejumlah prestasi. Ia pernah masuk nominasi Festival Film Indonesia 2015 untuk kategori animasi, meraih penghargaan di Apresiasi Film Indonesia 2014 di Medan.
Lebih lanjut, dirinya tengah mempersiapkan PRET versi cinema untuk keperluan penjurian. Namun, ia sendiri belum bisa memastikan berangkat ke Dresden karena keterbatasan biaya. Firman mengaku sudah menghubungi sejumlah lembaga pemangku kepentingan di bidang perfilman dan industri kreatif nasional, namun hingga saat ini belum ada tindaklanjutnya. Padahal, konfirmasi kehadiran ke festival itu hingga akhir Maret. “Mudah-mudahan bisa hadir di festivalnya,” pungkasnya. @sita/rms
0 comments:
Post a Comment