LENSAINDONESIA.COM: Ada sebuah pesan sederhana bagi Michael Schumacher, setahun setelah mengalami kecelakaan parah tahun lalu. Tetap berjuang.
Pemegang rekor F1 yang mengoleksi tujuh gelar itu masih melanjutkan pemulihannya dari sejumlah cidera kepala. Schumi mengalami celaka saat bermain ski pada 29 Desember tahun lalu.
Baca juga: Michael Schumacher dikhawatirkan bakal koma seumur hidup dan Felipe Massa berharap bisa “bersinar” bersama Williams
Setelah operasi otak di Perancis dan sembilan bulan di rumah sakit, Schumi dipindahkan ke rumah keluarga dekat Danau Jenewa di Swis untuk melanjutkan rehabilitasi.
Keluarga dekat, termasuk isteri Corrina dan anak remajanya Gina Marie dan Mick, memilih tidak mengeluarkan statemen apapun dalam satu tahun kecelakaan Schumi. Putra Schumi, Mick yang memulai karir membalapnya di go-karts, juga ada dalam insiden ski tersebut.
Ada sejumlah ekspresi yang ditunjukan untuk mendukung Schumacher dari para fansnya maupun komunitas F1.
“Sudah setahun…” kata pembalap Lotus, Romain Grosjean di Twitter. “#KeepFightingMichael, our thougts are still with you and your family.”
Pengemudi Red Bull Daniiil Kvyat juga mencantumkan hastag #KeepFighting Michael.
Marcedes, tim yang dinaunginya antara 2010 hingga 2012 mengatakan: “Satu tahun berlanjut, pikiran kami masih bersama Michael, keluarganya dan temannya tiap hari.”
Spekulasi tentang kondisi Schumacher, yang koma selama 12 bulan, terus beredar. Mantan pembalap F1 Philippe Streiff yang sembuh dari kelumpuhan usai celaka di tahun 1989, mengungkap kemajuan kondisi Schumi.
“Masih belum bisa berbicara tapi sudah mulai mengenali isteri dan anak-anaknya,” kata pembalap asal Perancis pada Le Parisien.
Namun manajer Schumi membantah cerita itu. Pada Reuters dia mengatakan: “Yang bisa saya konfirmasi adalah saya tidak tahu dari mana Mr. Streiff mempunyai informasi tersebut karena dia tidak berhubungan dengan kami dan sama sekali tak pernah mengontak,” katanya.
Dengan profil yang dimiliki Schumi, pria Jerman yang memenangkan 91 grand prix, memancing keingintahuan publik. Dia sendiri dikenal sebagai pembalap yang tidak kenal takut.
Fans Schumi berharap dia tetap berjuang untuk sembuh dari lukanya. Dalam dunia kesehatan, tidak ada kepastian atau batas waktu pasien yang mengalami kompleksitas luka di kepala untuk sembuh.
“Jika ada kisah pasien yang mengalami luka di kepala mengalami pemulihan yang baik, yang saya katakan tidak semua, itu akan membutuhkan waktu bertahun-tahun,” kata Peter Hamlyn, konsultan neurogical dan spinal surgeon pada CNN.
Schumacher memenangkan titel juara dunia pada 1994 dan 1995 bersama Benetton sebelum melanjutkan dominasinya bersama Ferrari di tahun 2000 hingga 2004. Dia pensiun pada tahun 2012. pada 3 Januari lalu, Schumi berusia 46 tahun. Kecelakaan ini mengejutkan komunitas F1. @sita
0 comments:
Post a Comment