LENSAINDONESIA.COM: Tiga rumah di Kelurahan Genting, Kecamatan Asemrowo, Surabaya ‘dibedah’ anggota Kodim 0830/Surabaya Utara. Renovasi ini merupakan perintah Kasad Mayjen TNI Gatot Nurmanto lewat program bedah rumah tidak layak huni (RTH), Selasa (28/4/2015).
Ketiga rumah itu milik Purwantini
(35) di Jl Genting Gg IV no 3 dan rumah di Jl Genting Gg I no 45 dan 46 milik ibu Raji (45) dan Santoso (50). Ketiga
rumah tersebut terlihat banyak bocor bila hujan dan sangat tidak layak huni.
Baca juga: Kasus pupuk ilegal dilimpahkan ke Polres Pelabuhan Tanjung Perak dan Kodim 0830/Surabaya Utara gelar Lomba Fragmen Wawasan Kebangsaan
Komandan Kodim 0830/ Surabaya Utara Letkol (INF) Verianto Napitupulu menjelaskan, bahwa program bedah rumah tersebut, merupakan program dari TNI AD yang bekerja sama dengan Pemprov Jatim dimana di wilayahnya dalam waktu dua bulan akan menyelesaikan 99 rumah tidak layak huni.
“Ini merupakan program TNI AD secara Nasional, dimana Pimpinan kami (KASAD) bekerja sama dengan kepala daerah seluruh Indonesia untuk melakukan Bedah rumah warga yang tidak layak huni,” terang Verianto.
“Saat ini, kami membangun tiga rumah secara bersamaan di Wilayah Jl Genting ini, dan tentunya harapan kami, rumah yang dibangun ini menjadi hunian yang layak dan sehat,” tambahnya.
Sementara Purwantini (35) yang rumahnya mendapat kesempatan dibangun, mengaku sangat bahagia dan tidak menyangka akan mendapat bantuan tersebut. Apalagi, dirinya nyaris putus asa dengan kerusakan rumahnya yang selalu bocor bila hujan tiba.
“Saya sangat berterima kasih banyak kepada TNI AD, yang telah membangun rumah ini. Sebenarnya saya sendiri hampir putus asa karena penghasilan yang minim dan hampir tidak bisa membangun,” terang Purwantini yang tak bisa menahan air matanya menetes.
“Dengan program ini, semoga TNI AD, khususnya Kodim Surabaya Utara, semakin jaya dan dapat membangun rumah tidak layak huni lainnya, sehingga masyarakat yang tidak mampu dapat menikmati rumah sehat,” tambahnya. @rofik
0 comments:
Post a Comment