LENSAINDONESIA.COM: Soekarwo, Gubernur Jawa Timur kembali kunjungi sejumlah wilayah terdampak erupsi Gunung Kelud. Diawali dari Ngantang, Kabupaten Malang dan dilanjutkan ke Kabupaten Kediri.
Bahkan gubernur akan menginap di lokasi pengungsian yang ada di Kediri, Senin (24/2/2014). “Malam ini saya akan ke lokasi,” ujarnya singkat saat ditemui LICOM di Gedung Negara Grahadi Surabaya, Senin (24/2/2014).
Baca juga: P3I fokus korban Gunung Kelud di kawasan terpencil dan Pemprov Jatim siap rehabilitasi 8.595 rumah korban Gunung Kelud
Rombongan gubernur berangkat dari Grahadi pada pukul 16.30 WIB. Diperkirakan sampai di lokasi pukul 19.00 WIB. Dalam kunjungannya, gubernur akan berdialog langsung dengan sejumlah pengungsi.
Selain itu, Pakde Karwo, juga akan memantau proses rekontruksi sejumlah rumah yang rusak akibat erupsi Kelud.
“Hasil kesepakatan yang diprioritaskan adalah milik warga yang tidak mampu, bukan rumah yang rusak berat,” jelas dia.
Dalam proses rehabilitasi yang sudah dimulai sejak Jumat (21/2/2014) lalu, Pemprov Jatim tak hanya menyediakan petugas untuk melakukan rekontruksi rumah. Melainkan juga menyediakan distribusi air bersih yang ditangani langsung oleh Dinas Cipta Karya Jatim.
“Ada sebelas truk tangki yang keliling di Kediri. Sementara di Malang karena medannya sulit, disediakan 23 truk tangki,” imbuhnya.
Pantauan LICOM, berdasar data yang ada di Posko Induk Grahadi, jumlah pengungsi terus menurun. Hingga hari Minggu (23/2/2014) kemarin, masih ada 8.026 jiwa. Namun hingga per hari ini, Senin (24/2/2014) jumlah pengungsi tercatat tinggal 3.018 jiwa.
Paling banyak ada di Kabupaten Malang, delapan titik dengan 1.879 jiwa. Disusul Kabupaten Kediri, yakni 19 titik dengan 887 jiwa dan Kabupaten Jombang 7 titik, dengan 252 jiwa.@sarifa
0 comments:
Post a Comment